BERITA DIY - M Ali yang merupakan ayah dari ZA, terduga teroris penyerang Mabes Polri enggan memberikan komentar kepada awak media yang menunggu di depan rumah yang berada di Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis.
Pria paruh baya itu sempat keluar rumah untuk menerima kedatangan kerabatnya yang datang bertamu. Namun dia enggan memberikan komentar saat awak media hendak meminta keterangan perwakilan keluarga.
"Inalillahi wa innaillaihi roji'un," kata M Ali menjawab singkat pertanyaan media.
Baca Juga: Celaka! Elsa akan Kembali Susun Rencana Jahat Untuk Bungkam Danil? Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini
Baca Juga: Serangkaian Aksi Teror Tiba-tiba Terjadi di Indonesia, Begini Hasil Analisa Ferdinand Hutahaean
Selain itu, kondisi di rumah keluarga terduga teroris juga terpantau masih sepi. Tidak terlihat aktivitas dari penghuni rumah, bahkan pintu rumah dan jendela juga tertutup rapat.
Sementara itu, Kasdi yang merupakan Ketua RT di lingkungan tempat ZA tinggal mengaku terkejut dengan peristiwa penyerangan terhadap Mabes Polri tersebut.
Kasdi mengatakan bahwa selama ini sosok ZA memang dikenal tertutup dan jarang bergaul dengan warga sekitar. Hal itu berbeda jauh dibandingkan kedua orang tuanya yang aktif dalam kegiatan masyarakat.
Baca Juga: Surat Wasiat Terduga Teroris Sebut Ahok dan Pancasila Kafir, Budiman: Ancaman 1 Generasi Hilang