Profil Ansar Ahmad Gubernur Kepri Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Honorer Fiktif

18 Desember 2023, 15:15 WIB
Informasi lengkap tentang profil Gubernur Kepri yang diperiksa terkait kasus dugaan honorer fiktif ada dalam artikel berikut. /Tangkap layar Instagram.com/@ansar.ahmad.kepri

BERITA DIY – Berikut ini merupakan profil Gubernur Kepri yang diperiksa terkait kasus dugaan honorer fiktif yang dilakukannya.

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, baru-baru ini menjalani pemeriksaan berkaitan dengan kasus dugaan perekrutan honorer atau tenaga harian lepas (THL) fiktif di Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Provinsi Kepri.

Pemeriksaan dilakukan oleh Penyidik Direktorat Kriminal Khusus Ditreskrimsus Polda Kepri pada Sabtu, 16 Desember 2023.

Dilansir dari RRI, Ansar Ahmad berada di ruang pemeriksaan kurang lebih 7 jam lamanya dan baru keluar dari sana sekitar pukul 23.00 WIB tengah malam.

Baca Juga: Kenapa Pengumuman Hasil Akhir PPPK Guru 2023 Ditunda Belum Keluar? Ini Jadwal Terbaru dan Link Cek Penerima

Saat dirinya keluar dari ruangan dan bertemu dengan para wartawan, Ansar Ahmad mengungkapkan bahwa dirinya diperiksa hanya untuk mengklarifikasi terkait surat edaran tentang permasalahan yang terjadi.

Selain itu, Direskrimsus Polda Kepri Kombes Nasriadi sebelumnya mengungkapkan bahwa Gubernur Kepri tersebut hanya diperiksa sebagai saksi berkaitan dengan kasus perekrutan tenaga honorern] fiktif ini.

Hal tersebut diungkapkan Nasriadi saat bertemu dengan wartawan pada Jumat, 15 Desember 2023 lalu.

Akibat pemeriksaan dirinya, Ansar Ahmad menjadi perbincangan hangat dikalangan publik. Selain itu, sebagian warganet yang belum mengenalnya merasa penasaran dengan sosok Gubernur Kepri ini.

Baca Juga: Night Has Come Episode 10 Kapan Tayang? Ini Spoiler dan Link Nonton Sub Indo Bukan di Bilibili dan Drakorindo

Oleh karena itu, berikut ini merupakan profil lengkap Ansar Ahmad, Gubernur Kepri sejak tahun 2021 dilansir dari PPID Provinsi Kepri:

Ansar Ahmad lahir pada 10 April 1964 dan memiliki gelar Datok Setiabijaya Mahkotanegeri.

Suami dari Dewi Komalasari ini merupakan anak keempat dari lima bersaudara.

Dirinya merupakan seorang anak yatim sejak berusia 2 tahun. Ayahnya yang bernama Abdul Ahad meninggal dunia pada saat itu.

Baca Juga: 5 Tol Gratis Trans Sumatra saat Libur Natal 2023 Tahun Baru 2024 oleh PUPR

Ansar Ahmad kecil sudah mulai mandiri dengan membantu bekerja sang ibunda yang bernama Ijah. Sejak SD hingga SMP, ia mulai bekerja serabutan, seperti menjadi kuli bangunan, mencuci bus, bahkan guru mengaji keliling.

Pria berusia 59 tahun ini memang mahir mengaji sejak kecil. Masjid Al-Ikhlas, Tanjung Pinang, merupakan saksi dirinya belajar sampai pandai melantunkan ayat suci Al-Qur’an.

Keahliannya tersebut memebawanya menjadi wakil Kecamatan Tanjung Pinang Timur pada perlombaan Muhasabah Tilawatil Qur’an.

Tak hanya sampai di situ, Ansar Ahmad menjadi guru mengaji dari rumah ke rumah untuk membantu biayanya dalam berkuliah.

Baca Juga: Daftar Kode Cheat GTA 5 di PS3: Kebal Permanen, Senjata Tidak Terbatas, Lompat Tinggi hingga Mobil Sport

Ansar Ahmad mengenyam pendidikan kuliah di Universitas Riau Fakultas Ekonomi pada tahun 1989.

Setelah itu, ia baru melanjutkan pendidikan Magister Manajemen di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka pada tahun 2003.

Sebelum memperoleh gelar tersebut, Ansar Ahmad sudah menorehkan catatan yang cukup panjang di dunia politik dan pemerintahan.

Pada tahun 1994, dirinya menjabat sebagai Kasubbag program Kerja Sekretariat Wilayah Daerah Tk. II Kabupaten Kepulauan Riau.

Baca Juga: Gaji Segini Bisa Pinjam Uang di BPJS Ketenagakerjaan Bunga Rendah Langsung Cair Dana Siaga Rp1 - 25 Juta

Tak berselang lama, pada tahun 1997, Ansar Ahmad naik jabatan menjadi PJ Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Riau sampai tahun 2000.

Ansar Ahmad sempat menduduki posisi Wakil Bupati Kepulauan Riau pada tahun 2001 mendampingi Huzrin Hood.

Namun, akibat suatu hal, dirinya akhirnya naik jabatan sebagai Pelaksana Tugas Bupati Kepulauan Riau pada tahun 2003.

Ia kemudian terpilih menjadi Bupati Bintan selama 2 periode, mulai tahun 2005.

Baca Juga: Cara Dapat Pinjaman KSM Mandiri, Pengajuan Pinjam Uang Kredit di Livin Langsung Cair Bunga Rendah

Pada saat yang bersamaan, dirinya juga dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kepri sampai tahun 2020.

Ansar Ahmad sempat mengikuti pilihan legislatif pada tahun 2019 dan sempat menjabat sekitar setahun lamanya.

Ia memilih maju dalam pemilihan Gubernur Kepri dengan menggandeng Marlin Agustina sebagai wakilnya.

Akhirnya, dirinya terpilih menjadi Gubernur Kepri pada tahun 2021 dan masih menjabat sampai saat ini.

Itulah informasi mengenai profil lengkap Gubernur Kepri yang diperiksa berkaitan dengan kasus dugaan honorer fiktif.*** Irza Triamanda

Editor: Arfrian Rahmanta

Tags

Terkini

Terpopuler