UPDATE Gunung Semeru Meletus! Puluhan Orang Mengungsi, Gubernur Jawa Timur Tinjau Lumajang Malam Ini

4 Desember 2021, 19:13 WIB
Suasana pengungsian di Balai Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Lumajang, akibat letusan Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. UPDATE Gunung Semeru meletus atau erupsi: Puluhan orang menungsi, Gubernur Jawa Timur tinjau lokasi bencana, Lumajang, malam ini. /Twitter.com/@MBurhanuddin3

BERITA DIY - Gunung Semeru meletus, puluhan orang di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengungsi. Gubernur Jawa Timur tinjau lokasi malam ini.

Gunung Semeru yang berada di wilayah Kabupetan Lumajang dan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi atau meletus.

Gunung dengan ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl) ini memuntahkan awan panas guguran dan hujan abu vulkanik cukup tebal pada sore ini, Sabtu, 4 Desember 2021.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus atau Erupsi, Merapi Berstatus Tanggap Darurat Bencana Banjir Lahar Dingin Hari Ini

Koordinator Kelompok Mitigasi Gunung Api Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kristianto mengatakan letusan Semeru berupa awan panas guguran pada 4 Desember 2021 dimulai dengan luncuran lahar pada pukul 13.30 WIB.

"Pada saat kejadian awal visual, Gunung Semeru tertutup kabut dan awan panas guguran mengarah ke Besuk Kobokan. Hingga kini kejadian itu masih berlangsung," kata Kristianto.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Jawa Timur, Indah Amperawati pihaknya baru menerima laporan ada sekitar 65 orang yang mengungsi.

Baca Juga: Gunung Semeru Terletak di Mana? Ini Profil Gunung yang Saat Ini Erupsi, Meletus, dan Sebabkan Gelap Gulita

Mereka berasal dari Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro yang terletak di dekat puncak Gunung Semeru. 

 

"Berdasarkan informasi yang kami dapatkan, sebanyak 65 warga mengungsi di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, sehingga seluruh tim BPBD kami kerahkan untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman," kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat dihubungi per telepon di Lumajang dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Mengenal Gunung Semeru yang Erupsi: Ada Puncak Mahameru, Bromo, Ranu Kumbolo, dan Letaknya di Mana

Indah juga sudah mengerahkan jajarannya untuk terus bergerak ke lokasi untuk menjemput warga yang terjebak di dalam rumah akibat abu vulkanik ini.

"Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa terkait letusan Gunung Semeru dan mudah-mudahan tidak ada, sehingga kami bergerak cepat untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman dan ada warga yang mengungsi di masjid," tuturnya.

Hujan abu vulkanik menyebabkan sejumlah wilayah di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro gelap seperti malam hari, sehingga Pemkab Lumajang akan membuka posko pengungsian di Kamar Kajang dan Pronojiwo.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Siang Hari Jadi Terlihat Gelap karena Kabut Tebal

"Ada tiga dusun di Pronojiwo dan Candipuro yang masih diguyur hujan abu vulkanik cukup tebal, di antaranya Dusun Kajar Kuning dan Curah Kobokan," katanya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan dirinya akan bergerak ke lokasi bencana malam ini.

"Saat ini BPBD Provinsi sudah bergerak, BPBD Kabupaten Lumajang sudah merapat. Bupati Lumajang juga bergerak ke lokasi." kata Khofifah.

"Bupati Lumajang telah bergerak ke lokasi dan Insya Allah malam ini saya ke lokasi. Mohon ikhtiar dan doa semoga selamat semua," tambahnya di akun instagramnya, @khofifah.ip.***

 

Editor: Iman Fakhrudin

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler