Survei Elektabilitas Parpol di DKI Jakarta: PDIP Tertinggi, PSI Naik, PKS dan Gerindra Melorot

17 April 2021, 21:10 WIB
Ilustrasi survei elektabiitas parpol DKI Jakarta. /pixabay.com/tumisu

BERITA DIY – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diprediksi menguasai kursi legislatif DKI Jakarta.

Elektabilitas kedua partai itu dikatakan mengalami kenaikan berdasarkan hasil survei yang dilakukan Jakarta Research Center (JRC).

Direktur Komunikasi JRC Alfian memaparkan, hasil survei yang dilakukan pihaknya menunjukkan PDIP dan PSI menguasai DKI Jakarta, disusul oleh Partai Golkar.

 Baca Juga: Niat dan Doa Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri dan Keluarga

"PDIP dan PSI diprediksi bakal menguasai DKI Jakarta dalam pemilihan anggota legislatif, diikuti oleh Golkar yang masuk dalam peringkat tiga besar," katanya dikutip dari Antara, Sabtu, 17 April 2021.

Dia mengatakan, elektabilitas PDIP pada survei yang dilakukan pada tanggal 1-10 April 2021 mencapai 20,09 persen.

Angka ini tidak jauh berbeda dari hasil Pileg 2019 lalu, dimana Partai berlogo banteng ini meraup sebesar 22,6 persen.

Baca Juga: Umumkan Sang Istri yang Positif Covid-19, Ridwan Kamil Banjir Doa dari Sejumlah Selebritas dan Tokoh Publik

Sementara itu, peringkat tiga besar yang semula dikuasai Gerindra dan PKS bergeser, digantikan oleh PSI dan Golkar.

"PSI yang sebelumnya meraih 6,8 persen suara dalam Pileg 2019 melonjak menjadi 15,4 persen dan menduduki urutan kedua. Sedangkan Golkar dari 5,1 persen naik menjadi 8,3 persen, memantapkan diri dalam jajaran tiga besar," ucap Alfian.

Pada urutan berikutnya adalah PKS yang anjlok dari 15,5 persen pada Pileg 2019 menjadi 7,6 persen. Sebaliknya dengan Demokrat yang mengalami kenaikan dari 5,2 persen menjadi 7,1 persen. Gerindra juga jeblok dari 15,8 persen menjadi hanya 5,6 persen.

Baca Juga: Ramalan Peruntungan Keuangan Zodiak untuk Besok 18 April 2021: Rencanakan Masa Depanmu

Menurut Alfian, meskipun PDIP unggul tetapi partai besutan Megawati Soekarnoputri itu cenderung mengalami stagnasi, sementara PSI berhasil meningkatkan elektabilitasnya lebih dari dua kali lipat perolehan hasil Pemilu 2019.

"Jika terus meningkat, PSI bisa menyalip dan menjadi parpol terbesar di DKI Jakarta," ujar Alfian.

Alfian mengatakan, naiknya elektabilitas PSI dipengaruhi oleh sikap kritis wakil rakyat dari PSI di DPRD DKI Jakarta.

 Baca Juga: Kabar Sedih Datang dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Sang Istri Dinyatakan Positif Covid-19

Perwakilan PSI yang duduk di kursi legislatif selama ini begitu vokal dengan isu isu banjir, rumah DP 0 persen, dan transparansi anggaran.

Kondisi berbeda justru dialami dua partai pengusung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, PKS dan Gerindra.

Kedua partai pengusung Anies di Pilgub DKI ini malah mengalami penurunan elektabilitas. Alfian menilai hal ini dikarenakan kinerja Anies yang belum memuaskan.

Baca Juga: Model Majalah Dewasa Akui Pernah Didekati Sule, Tisya Erni: Katanya Mau Membimbing

"Kinerja Anies yang tidak menunjukkan prestasi signifikan turut memberi disinsentif bagi parpol-parpol pengusung-nya," ujar Alfian.

Parpol lainnya adalah NasDem (6,4 persen menjadi 4,1 persen), PKB (5,2 persen menjadi 2,9 persen), parpol baru Ummat (2,1 persen), PAN (6,5 persen turun menjadi 1,9 persen), dan PPP (3,0 persen menjadi 1,4 persen).

Sisanya parpol-parpol kecil yaitu Perindo (2,8 persen menjadi 0,9 persen), Berkarya (2,0 persen menjadi 0,6 persen), Hanura (1,7 persen menjadi 0,3 persen), dan parpol baru Gelora (0,1 persen).

 Baca Juga: Atta Halilintar Borong Testpack, Begini Hasil Tes Kehamilan Aurel Hermansyah

"Sisanya PBB, PKPI, dan Garuda tidak mendapat dukungan, dan 20,8 persen tidak tahu/tidak jawab," papar Alfian.

Survei Jakarta Research Center (JRC) dilakukan pada 1-10 April 2021, secara tatap muka kepada 800 responden mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta.

Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 3,4 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.***

Editor: Muhammad Suria

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler