BERITA DIY – Segitiga bermuda masih menyimpan misteri bagi sejarah kecelakaan pesawat dan kapal di wilayah itu. Selain itu, berbagai mitos juga berkembang tentang segitiga bermuda. Berikut penjelasan tentang berbagai misteri di segitiga bermuda yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
Segitiga bermuda merupakan sebuah area di Samudra Atlantik Utara bagian sebelah barat. Area ini membentuk sebuah garis imajiner berbentuk segitiga.
Lokasi segitiga dimulai dari sebelah barat daya pulau Bermuda menuju Miami, melalui selatan Florida menuju Key West, kemudian melewati Bahama, meluas ke tenggara melalui Puerto Rico dan dari utara kembali lagi ke Bermuda.
Baca Juga: Sejarah Hari Perempuan Internasional dan Perkembangannya dari Waktu ke Waktu
Luas daerah segitiga bermuda sendiri seluas 1,5 mil persegi atau empat juta kilometer persegi. Segitiga bermuda memiliki tipografi dasar laut dibeberapa lokasi memiliki parit laut terdalam. Selain itu, karakter cuaca di daerah ini juga terkenal sering bergejolak dengan cepat.
Beberapa peristiwa mencengangkan terjadi di wilayah ini. Beberapa catatan sejarah menujukkan bahwa begitu banyak kapal laut dan pesawat udara hilang secara misterius. Bahkan beberapa bangkai pesawat, kapal laut serta tubuh korban hilang tidak ditemukan.
Setidaknya terdapat dua insiden besar di segitiga bermuda yang menjadi sorotan dunia yaitu pada Maret 1918, collier USS Cyclops, dalam perjalanan ke Baltimore, Maryland, dari Brazil, menghilang di dalam Segitiga Bermuda.
Baca Juga: Apakah Vaping atau Rokok Elektrik itu Berbahaya? Berikut Penjelasannya
Sekitar 27 tahun kemudian, satu skuadron pembom, dipimpin Charles Carroll Taylor menghilang di wilayah udara di atas Segitiga Bermuda. Jumlah pasti kapal dan pesawat terbang yang telah menghilang di Segitiga Bermuda tidak diketahui, hanya sedikit yang dilaporkan kepada masyarakat.
Beragam mitos tentang segitiga bermuda berkembang di masyarakat mulai dari berhubungan dengan makhluk luar angkasa, tersedot ke The Lost World Atlantis, serangan monster laut dan tuduhan penelitian Atlantic Undersea Test.
Selain itu, mitos tentang adanya piramida di dasar laut segitiga bermuda serta makhluk laut kuno bernama Megalodon juga berkembang. Sementara beberapa diantaranya juga berasumsi bahwa apa yang terjadi di segitiga bermuda adalah kejadian supranatural maupun ekstraterestrial.
Baca Juga: Jarang Diketahui Orang! Pengertian, Ciri-ciri, dan Fakta Unik hingga Terbentuknya Sabuk Asteroid
Namun demikian,telah terdapat beberapa tanggapan ilmiah tentang apa yang terjadi di perairan segitiga bermuda seperti ditemukannya killer clouds atau awan pembunuh dan terdapat gas metana di segitiga bermuda.
Killer clouds merupakan awan berbentuk heksagonal yang berkumpu dan membentuk segitiga besar di atas segitiga bermuda. Awan ini menimbulkan angin berkecepatan 273,6 km/jam. Sementara itu, gelembung gas metana yan muncul di permukaan air membuat gaya apung menurun dan menyebabkan banyak kapal dan pesawat lenyap secara misterius.
Demikian penjelasan singkat tentang misteri segitiga bermuda. Semoga bermanfaat.***