5 Fakta Seputar Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang yang Disimpan dalam Bagasi Mobil Alphard

- 20 Agustus 2021, 11:10 WIB
Dalam penyelidikan kasus pembunuhan ibu-anak di Subang Jawa Barat ini, Polres Subang telah menemukan beberapa fakta setelah olah TKP dan hasil autopsi.
Dalam penyelidikan kasus pembunuhan ibu-anak di Subang Jawa Barat ini, Polres Subang telah menemukan beberapa fakta setelah olah TKP dan hasil autopsi. /Tangkap layar Instagram.com/@polres_subang

BERITA DIY - Kasus pembunuhan yang terjadi di Kabupaten Subang, Jawa Barat membuat geger warga. Seorang Ibu dan anaknya ditemukan meninggal dunia di bagasi mobil Alphard pada Rabu 18 Agustus 2021 oleh suami korban yang baru kembali dari luar kota.

Tuti (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) diduga menjadi korban pembunuhan menggunakan benda tumpul setelah diketahui hasil autopsi oleh pihak kepolisian.

Dalam penyelidikan kasus pembunuhan ibu-anak di Subang ini, Kepolisian Resor (Polres) Subang telah menemukan beberapa fakta.

Baca Juga: Sosok Ryan Jombang, Napi Kasus Pembunuhan Berantai yang Terlibat Cekcok dengan Habib Bahar Bin Smith

Terlebih telah dilakukan tindakan autopsi terhadap kedua korban dan pengecekan olah tempat terjadi perkara (TKP).

Adapun fakta-fakta tersebut, dirangkum oleh BERITA DIY mengenai kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut, antara lain:

1. Retak tengkorak

Dari hasil autopsi yang dilakukan pihak kepolisian, ditemukan jika ada luka retak di bagian tengkorak kepala yang diduga akibat benturan benda tumpul.

"Hasil autopsi sementara, kedua korban ini mengalami patah tulang di bagian tengkorak kepada dan memar, itu diperkirakan akibat benturan benda tumpul," kata Kapolsek Jalan Cagak Kompol Supratman kepada wartawan, Kamis, 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos PPKM Level 4 Jawa Barat di Aplikasi Pikobar atau bansos-pikobar.jabarprov.go.id

2. Ibu dibunuh terlebih dahulu

Kapolres Subang AKBP Sumarni mengungkapkan berdasarkan hasil autopsi diketahui korban Amalia yang berusia 23 tahun diprediksi meninggal sekitar pukul 05.00 WIB.

Sedangkan ibunya, Tuti berusia 55 tahun, diperkirakan meninggal lima jam sebelumnya.

"Berdasarkan hasil autopsi yang sudah dilakukan kami dapatkan informasinya diduga korban ini meninggalnya pukul 04.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB pagi, kemudian yang ibunya diperkirakan 5 jam sebelumnya. Jadi yang lebih dulu meninggal yaitu ibunya," kata Kapolres Subang AKBP Sumarni kepada wartawan di Mapolres Subang, Kamis 19 Agustus 2021.

Sumarni juga menjelaskan jika dari hasil autopsi, tidak ditemukan tindak pemerkosaan.

Baca Juga: Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil PPDB Jawa Barat 2021 SMA atau SMK Hari Ini Jumat 9 Juli 2021

3. Periksa beberapa saksi

AKBP Sumarni menjelaskan ada beberapa saksi yang telah dimintai keterangan di kantor polisi.

Pula, ada sejumlah barang bukti seperti pakaian dari seorang saksi yang terdapat bercak darah. Nantinya akan ada penyelidikan lebih lanjut mengenai hal tersebut.

4. Pelaku pembunuhan diduga orang dekat

Dugaan pelaku orang dekat, diklaim oleh AKBP Sumarni berdasar dari olah TKP yang menunjukkan tidak adanya tindak pencurian.

Tak ditemukan pula tanda-tanda kerusakan dari pintu masuk ataupun jendela di rumah korban.

"Diketahui dari hasil olah TKP serta keterangan dari saksi-saksi diduga pelaku ini mengenal dengan korban dan sudah mengetahui situasi dari dalam rumah korban," kata AKBP Sumarni.

Meski demikian, hal ini masih bersifat dugaan dan akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait temuan barang bukti di TKP.

Baca Juga: Indonesia Kembali Berduka, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Berduka Cita atas Meninggalnya Ketua MWP Jabar

5. Ada jejak kaki pelaku

Dalam olah TKP, AKBP Sumarni menjelaskan jika ditemukan jejak yang tak sesuai dengan ukuran kaki Tuti maupun Amalia. Diduga jejak kaki tersebut milik pelaku pembunuhan.

"Dari jejak tapak kaki yang berbeda (ada) dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.

Itulah lima fakta yang ada di seputar kasus pembunuhan anak dan ibu di Subang, yang mayat mereka ditemukan di bagasi mobil Alphard.***

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x