“Isu ini bukan sekedar isu buruh, ini mungkin dia berfikir bisa kunci kepentingan para buruh, yang dia ngga bisa kunci, ingatan para mahasiswa, ingatan anak STM,”ungkap Rocky Gerung.
Baca Juga: Fraksi Demokrat Surati Ketua DPR RI Minta Dokumen RUU Ciptaker, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Rocky kembali menyatakan, pola-pola seperti ini selalu mencari aktor. Padahal ini merupakan psikologi masa, dan memori masyarakat terhadap ketidakadilan.***