Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Kiai Cholil: Beliau Sosok Yang Rendah Hati

- 14 Januari 2021, 11:46 WIB
Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia
Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia //Instagram @yayasan.syekhalijaber

BERITA DIY - Kabar duka kembali menerpa negeri ini dan kali ini datang dari pendakwah sekaligus Ulama besar Indonesia. Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dunia.

Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada pukul 08.30 WIB.

Kabar ini dikabarkan dari akun Instagram Ustad Yusuf Mansyur @yusufmansurnew.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Wafat, Gus Miftah Ungkap Janjinya Semasa Hidup: Allah Lebih Sayang ke Guru

Baca Juga: Syekh Ali Jabber Wafat di RS. Yarsi Pagi Ini

"Syaikh Ali Jaber wafat di RS Yarsi, jam 8.30. Mohon do'anya," tulis Ustad Yusuf Mansyur.

Kabar meninggalnya Syekh Ali Jaber ini juga dikabarkan dari akun Instagram @yayasan.syekhalihaber.

"Kami berduka atas wafatnya Syaikh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber," tulis keterangan akun yayasan.syekhalijaber.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ustadz Yusuf Mansur: Negatif Covid-19

Baca Juga: Black Box Lion Air JT 610 Bocor, Ini Isi Percakapan Pilot dan Kopilot

Syekh Ali Jaber merupakan sosok pendakwah sekaligus Ulama besar yang sering mendatangi daerah pelosok negeri untuk menyiarkan Islam bahkan dalam melakukan perjalanannya sering mengeluarkan ongkos sendiri jika diperlukan.

Hal ini berdasarkan penuturan dari Kiai Cholil Nafis, bahkan Ulama Kharismatik tersebut menyatakan bahwa cintanya Syekh Ali Jaber ke Indonesia sudah tidak diragukan lagi.

"Cintanya kepada Indonesia tak diragukan meski pun lahir dan besar bahkan warga negara awalnya adalah Saudi Arabia. Tapi cintanya kepada NKRI sepenuh hati. Al-marhum Menjadi Islam sebagai keyakinan yang mendorong cinta Indonesia," ujar Kiai Cholil.

Baca Juga: Ini Cara Daftar BLT UMKM agar Banpres BPUM BRI Rp2,4 Juta Cair, Cek Link www.depkop.go.id,

Baca Juga: 10 Lowongan Kerja Startup Pahamify Terbaru Januari 2021, Simak Syaratnya

"Sebagai pendakwah ia rela membuat wadah dakwah dari koceknya berupa yayasan. Lalu sering datang ke pelosok negeri untuk Menyampaikan dakwahnya. Peristiwa ditusuknya pun tak menyurutkan al-marhum untuk terus berdakwah ke daerah terpencil," ujarnya.

Kiai Cholil juga menceritakan tentang kenangan yang berkesan saat bersama mendiang Syekh Ali Jaber. Dia mengatakan, jika Syekh Ali Jaber adalah sosok yang rendah hati.

"Beliau seorang da'i yang istiqamah dan rendah hati. saya punya pengalaman dengan beliau di tahun 2015 lalu tentang perbedaan pendapat soal ibadah qurban. Maka beliau dengan rendah hati datang ke MUI meminta maaf secara tertulis kepada umat Islam dan meminta bimbingan kepada ulama-ulama Indonesia," ujarnya.***

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x