BERITA DIY - Petugas Polda Metro Jaya menembak enam orang enam pengikut Rizieq Shihab lantaran melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang bertugas penyelidikan.
"Terhadap kelompok MRS yang melakukan penyerangan jepada kepada anggota dilakukan tindakan tegas dan meninggal dunia sebanyak enam orang," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.
Fadil menjelaskan kejadian itu terjadi pada Senin dini hari sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta- Cikampek KM 50.
Baca Juga: Cara Dapat Rp 2,4 Juta dari Kartu Prakerja dengan Daftar di www.prakerja.go.id, Minggu Depan Tutup
Baca Juga: FPI Buka Suara soal 3 Pengawal Habib Rizieq Shihab Tewas Tertembak: Ada Pengadangan dan Penculikan
Kejadian berawal saat petugas menyelidiki informasi soal pengerahan massa saat dilakukan pemeriksaan terhadap Rizieq di Mapolda Metro Jaya.
Baca Juga: Usai Baku Tembak, Polisi Sebut Konsekuensi Habib Rizieq Shihab Jika Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan
"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yg diduga adalah pengikut MRS , kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," tambahnya.
Baca Juga: Daftar Penerima BPUM Lengkap Desember 2020, Ini Cara Cek BLT Banpres di Link Bantuan UMKM Eform BRI
Fadil mengatakan terdapat 10 orang yang melakukan penyerangan, namun setelah enam rekannya ambruk, empat orang sisanya melarikan diri.
Baca Juga: FPI Buka Suara soal 3 Pengawal Habib Rizieq Shihab Tewas Tertembak: Ada Pengadangan dan Penculikan
Tidak korban jiwa maupun luka dari pihak kepolisian, hanya ada kerugian materi dari sebuah kendraaan rusak karena dipepet serta terkena tembakan dari kelompok yang melakukan penyerangan.
Baca Juga: Usai Baku Tembak, Polisi Sebut Konsekuensi Habib Rizieq Shihab Jika Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.***