Mitos dan Fakta soal Lintang Kemukus yang Perlu Diketahui, Pertanda Wabah Berakhir?

13 Oktober 2020, 11:34 WIB
Lintang Kemukus. /Twitter @deningcarlo

BERITA DIY - Pada Sabtu, 10 Oktober 2020, warga Yogyakarta, Bojonegoro dan Tuban dihebohkan dengan kemunculan lintang kemukus.

Fenomena alam ini bisa dilihat dengan jelas, sebab cahayanya berwarna kemerahan berpendar terang membentuk garis vertikal tegak lurus di langit yang gelap.

Adapun istilah lintang kemukus berasal dari bahasa Jawa. Lintang berarti bintang, dan kemukus berarti berasap.

Baca Juga: Telkomsel Bagikan Bantuan Hadiah Rp 5 Juta ke 10 Orang, Begini Cara Dapat dan Syaratnya

Dijelaskan Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN), fenomena Lintang Kemukus yang muncul di langit Jawa Tengah kemungkinan besar adalah sebuah meteor dengan ukuran cukup besar.

Pada zaman dahulu, nenek moyang manusia yang hidup dalam kondisi minim cahaya dimungkinkan lebih sering melihat fenomena Lintang Kemukus ketimbang orang-orang zaman sekarang.

Baca Juga: Wow! Dinilai Sukses Tangani Corona, Sri Mulyani Dapat Penghargaan Menkeu Terbaik se-Asia Pasifik

Pada saat ini, orang-orang mungkin harus pergi ke daerah yang minim polusi cahaya untuk dapat mengamatinya.

Mitos yang berkembang kemunculan lintang kemukus ini dihubungkan dengan pageblug.

Sebagaiaman diberitakan Pikiranrakyat-Pangandaran.com sebelumnya dalam artikel "Geger! Lintang Kemukus Muncul di Tuban, Kini 'Mitos' Adanya Bencana Bertebaran, Ini Penjelasan BMKG", pageblug menurut kepercayaan orang Jawa sebagai pertanda datangnya kekacauan, kelaparan, dan wabah atau penyakit.

Namun, kemunculan lintang kemukus ini tidak selalu pertanda buruk jika arah munculnya dari timur ke barat, bisa jadi artinya adalah berakhirnya wabah.

Baca Juga: Bermasalah Cairkan Insentif Kartu Prakerja? Sertifikat Tak Muncul di Dashboard? Yuk Kontak Live Chat

Sehingga dengan adanya lintang kemukus banyak orang yang berharap jika Covid-19 ini akan segera berakhir.

Dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari berbagai sumber, menurut kepercayaan arah kemunculan lintang kemukus ini memang memiliki makna yang berbeda.

Baca Juga: Bantuan Diperpanjang hingga Juni 2021, Begini Cara Cek Penerima BLT Bansos Rp 300 Ribu per KK

Jika lintang kemukus muncul di tenggara, pertanda ada raja yang mangkat. Orang-orang di desa banyak yang pindah, hujan jarang, dan ada wabah penyakit hingga membuat banyak orang meninggal.

Baca Juga: SKB CPNS 2019 Selesai Akhir Bulan Ini, Berikut Update Info Rekrutmen CPNS 2021

Jika lintang kemukus muncul di selatan, pertanda raja ada yang mangkat juga. Di desa banyak hujan, hasil kebun melimpah dan harga beras serta hewan ternak murah tapi warga mengalami kesusahan.

Jika lintang kemukus muncul di barat, tandanya ada penobatan raja. Orang-orang di desa akan senang. Hasil kebun melimpah, harga beras murah dan sering hujan. (Pikiran Rakyat Pangandaran/Mela Puspita)

Editor: Resti Fitriyani

Sumber: Lapan.go.id Pikiran Rakyat Pangandaran

Tags

Terkini

Terpopuler