Kapan Harga Emas Naik Lagi, Ini 5 Faktor Penyebab Harga Emas Turun dan Naik, Hari Ini Mulai Naik!

- 18 Oktober 2022, 14:00 WIB
Informasi kapan harga emas naik lagi 2022, ini 5 faktor penyebab harga emas turun dan naik, hari ini harga emas mulai naik.
Informasi kapan harga emas naik lagi 2022, ini 5 faktor penyebab harga emas turun dan naik, hari ini harga emas mulai naik. /Tangkap layar: logammulia.com

BERITA DIY - Berikut informasi kapan harga emas naik lagi 2022, ini 5 faktor penyebab harga emas turun dan naik, hari ini harga emas mulai naik.

Ramainya harga emas yang hari ini mulai menguat atau mengalami kenaikan banyak yang mencari tahu kapan harga emas naik.

Tentu ada beberapa faktor yang membuat harga emas naik dan turun dengan beberapa akibat dari harga dolar.

Untuk lebih mudahnya cara mengetahui harga emas naik atau turun bisa cek berkala para penyedia jasa pembelian emas atau berita update harian.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini 18 Oktober 2022 di Pegadaian Stagnan Per Gram Rp968.000, Ini Daftar Lengkapnya

Hal ini mengingat kenaikan harga emas baik naik atau turun 2022 banyak dipengaruhi oleh berita hingga suku bunga global yang naik atau turun.

Sebagai informasi harga emas bahkan akan langsung terpuruk saat dolar AS menguat. Hal ini karena emas dan dolar AS sama-sama berstatus safe haven.

Bisa disebabkan oleh instrumen yang dicari saat dunia dilanda ketidakpastian, krisis energi dan pangan, risiko resesi hingga stagflasi memberikan gambaran bagaimana gelapnya perekonomian dunia.

Baca Juga: UPDATE! Harga Emas Hari Ini Naik atau Turun, Ini Harga Emas Antam Per Gram 17 Oktober 2022

Kabar baik hari ini, penguatan emas pagi hari Selasa, 18 Oktober 2022 dan kemarin menjadi bukti bagaimana pergerakan emas sangat bergantung kepada dolar AS.

Pada perdagangan Selasa 18 Oktober 2022 pukul 06:40 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.650,13 per troy ons, artinya harga emas menguat 0,01%.

Emas diketahui menguat hari ini setelah indeks dolar anjlok 1,12% pada penutupan perdagangan kemarin. Indeks dolar AS mengukur greenback terhadap 6 mata uang utama, termasuk euro dan yen.

Dikutip dari laman Pegadaian, berikut 5 faktor penyebab harga emas naik atau turun:

Baca Juga: Info Harga Emas Logam Mulia Hari Ini Kamis 13 Oktober 2022: Naik atau Turun?

1.Nilai tukar US Dollar

Secara umum, korelasi negatif tercipta dari hubungan nilai tukar US Dollar dengan harga emas yang sedang berlaku saat itu. Bila dolar Amerika sedang melemah, harga emas akan naik. Namun bila dolar Amerika menguat, harga emas jadi turun.

Saran: rajin-rajinlah mengamati berita perkembangan ekonomi dunia. Jika ada pertanda resesi global, simpanlah barang sebatang-dua batang emas di brankas berkombinasi untuk berjaga-jaga.

2. Jumlah produksi emas di dunia

Semakin susahnya emas ditambang, maka harga emas di pasaran akan naik karena kelangkaan stok emas. Apalagi bila permintaan akan emas malah semakin meningkat, sehingga penambang harus menggali semakin dalam.

Saran: selain emas, Anda juga bisa berinvestasi dalam bentuk lain. Misalnya berinvestasi perak, asuransi, mata uang dinar atau dirham.

Bila dana sudah melimpah, boleh juga mencoba berinvestasi properti. Nilai properti pasti selalu naik dari tahun ke tahun.

Baca Juga: IPO November Besok, Ini Kode Saham Blibli hingga Harga Penawaran Beserta Cara Beli di e-Ipo

3. Kenaikan permintaan dari industri perhiasan di dunia

Ini masih berhubungan dengan faktor nomor dua. Misalnya, 54 persen permintaan emas berasal dari industri perhiasan di dunia, seperti yang terdapat di India, Tiongkok, dan Amerika Serikat.

Sementara itu, 12 persennya berasal dari industri peralatan medis dan elektronik. Fakta ini dilansir oleh World Gold Council dan The London Bullion Market Association. Tidak heran bila harga emas naik.

Saran: sebaiknya tidak membeli emas dalam bentuk perhiasan. Karena jika suatu saat Anda ingin menjualnya, perhiasan yang dilebur kembali malah membuat harga emas turun.

4. Beberapa bank sentral dunia memonopoli pembelian emas

Beberapa bank sentral di dunia, seperti: The Federal Reserve System (di Amerika Serikat), Bundesbank (di Jerman), dan European Central Bank (ECB) telah melakukannya.

Tidak hanya uang kertas, mereka juga telah lama memonopoli pembelian emas. Jangan heran bila harga emas semakin naik dan emas semakin langka.

Karena sudah lama ‘colong start’, cadangan emas mereka pun lebih banyak. Hal ini juga dilansir oleh World Gold Council.

Saran: beberapa saran yang sudah disebutkan di tiga faktor sebelumnya juga berlaku untuk faktor ini.

Baca Juga: Daftar Harga Terbaru TBS Sawit Riau per Hari Ini 12 - 18 Oktober 2022, Naik Jadi Rp 2.459 per Kg

5. Isu politik, seperti resesi global, perselisihan antar negara, atau perang dapat membuat harga emas naik

Salah satunya adalah isu Brexit (keluarnya Inggris Raya dari Uni Eropa akibat hasil jajak pendapat terakhir yang terkait dengan Uni Eropa pada Juni 2016).

Akibatnya, para investor diserang panik dan mulai memborong emas dalam jumlah besar.

Saran: jangan mudah panik dan pastikan Anda tidak sekadar ikut-ikutan membeli emas tanpa tahu cara menginvestasikannya.

Investasi emas memang terlihat gampang-gampang susah, pastikan Anda mengetahui seluk beluk investasi emas sebelum benar-benar terjun melakukannya.

Demikian informasi kapan harga emas naik lagi 2022, ini 5 faktor penyebab harga emas turun dan naik, hari ini harga emas mulai naik.***

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah