BERITA DIY - Berikut informasi jenis pinjaman KUR BRI 2023, cara pengajuan, syarat pinjam uang Rp100 juta cicilan Rp1 jutaan bunga mulai 6 persen.
Kebijakan baru Bank BRI memberikan Kredit USaha Rakyat (KUR) seperti syarat dan ketentuan bunga dicari.
Pinjaman KUR BRI 2023 merupakan program kredit usaha yang bisa diajukan dengan jumlah mencapai Rp500 juta untuk debitur.
Debitur yang membutuhkan uang Rp100 juta baik kurang atau lebih dari plafon ini akan diberi bunga rendah.
Baca Juga: Simulasi Angsuran Plafon Rp100 Juta KUR Mandiri 2023, Cicilan dan Syarat Pinjaman Kredit Usaha
Terkait bunga KUR BRI 2023 untuk pengajuan pertama yakni hanya 6 persen per tahun atau sekitar 0,2 persenan.
Syarat utama untuk meminjam uang di KUR BRI 2023 ialah calon debitur diharuskan memiliki usaha produktif.
Sebagai informasi, untuk pinjaman dengan plafon Rp100 juta dengan bunga 6 persen per tahun bisa mendapat cicilan termurah mulai Rp1.933.300 per bulan untuk tenor 60 bulan.
Baca Juga: Tabel KUR BRI Rp 100 Juta Tanpa Jaminan, Ini Syarat Pinjaman Angsuran 5 Tahun Rp 1 Jutaan
1. KUR Super Mikro
Kriteria Umum:
- Belum pernah menerima KUR.
- Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
- KUR Super Mikro dapat diajukan hingga maksimal Rp10.000.000
- Suku bunga 3 persen per tahun
Kriteria Khusus:
- Tidak ada pembatasan minimal waktu pendirian usaha. Dalam hal calon debitur yang waktu usahanya < 6 bulan harus memenuhi salah satu persyaratan sebagai berikut:
a) Mengikuti Pendampingan
b) Mengikuti Pelatihan kewirausahaan atau lainnya
c) Tergabung dalam kelompok Usaha
d) Memiliki anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak
Dokumen:
Memiliki NIB atau Surat Keterangan Usaha (Kelurahan,RT/RW) dan menyebutkan jenis usaha dan lama usaha.
2. KUR Mikro
- Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
- Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
- KUR Mikro maksimal Rp100.000.000
- Suku bunga:
- Baru menerima KUR pertama kali sebesar 6% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-2 kali sebesar 7% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-3 kali sebesar 8% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-4 kali sebesar 9% efektif per tahun.
Dokumen:
- Identitas (e-KTP/surat keterangan pembuatan e-KTP, KK, akta nikah)
- Memiliki NIB atau surat keterangan usaha (Kelurahan, RT/RW) atau surat keterangan domisili usaha.
- Untuk plafon di atas Rp50 juta wajib memiliki NPWP.
3. KUR Kecil
Kriteria Umum:
- Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
- Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
- KUR Kecil maksimal Rp500.000.000
- Suku bunga:
- Baru menerima KUR pertama kali sebesar 6% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-2 kali sebesar 7% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-3 kali sebesar 8% efektif per tahun;
- Penerima KUR ke-4 kali sebesar 9% efektif per tahun.
Kriteria Khusus:
- Wajib ikut serta dalam program BPJS
Dokumen:
- Identitas (e-KTP/Surat Keterangan Pembuatan e-KTP, KK, Akta Nikah)
- SIUP TDP NPWP SITU, IUMK atau Surat Keterangan Usaha lainnya
- Wajib Memiliki NPWP.
Untuk cara daftar atau pengajuan KUR BRI 2023, calon debitur bisa lengsung menuju kantor cabang Bank BRI terdekat dengan membawa persyaratan di atas atau online di link kur.bri.co.id.
Demikian informasi jenis pinjaman KUR BRI 2023, cara pengajuan, syarat pinjam uang Rp100 juta cicilan Rp1 jutaan bunga mulai 6 persen.***