BERITA DIY - Kartu Prakerja menyelenggarakan kompetisi dengan total hadiah uang sebesar Rp 40 juta untuk puluhan pemenang.
Artinya kesempatan menang peserta terbuka cukup lebar. Pun syarat untuk mengikuti lomba ini juga terbilang tidak rumit.
Adapun kompetisi yang diadakan ialah kompetisi Vlog Kisah Prakerjaku. Pendaftaran dibuka mulai 23 November hingga 6 Desember 2020.
Baca Juga: NIK KTP Tak Terdaftar di Link eform.bri.co.id/BPUM Tetap Bisa Dapat BLT UMKM? Ini Cara Daftar BPUM
Baca Juga: 4 BLT Diperpanjang di 2021: BSU Subsidi Gaji, UMKM BPUM, Kartu Prakerja, BST! Yuk Cek Cara Daftar
Cara berpartisipasinya mudah, yakni cukup follow Instagram Kartu Prakerja, peserta merupakan penerima program Kartu Prakerja, buat vlog tentang aktivitas setelah mengikuti pelatihan Kartu Prakerja.
Dalam vlog yang dikompetisikan tersebut, peserta menceritakan pengalaman dan manfaat pelatihan yang diikuti dengan durasi video maksimal 2 menit.
Baca Juga: 9 Juta KK Dapat, Ini Cara Cek Penerima BST dan Cara Daftar Bansos di Link dtks.kemensos.go.id
Adapun ketentuan pemenang, penilaian karya dinilai berdasar kesesuaian tema, orisinalitas, kreativitas, dan penyajian video.
Pun karya harus belum pernah diikutsertakan di kompetisi sejenis, akun Instagram tak boleh diprivat dan tak boleh dihapus sebelum pengumuman.
Baca Juga: Cara Dapat Mobil hingga 30 HP dengan Daftar Pelatihan Kartu Prakerja di www.prakerja.go.id, Yuk Ikut
Baca Juga: 4 BLT Diperpanjang di 2021: BSU Subsidi Gaji, UMKM BPUM, Kartu Prakerja, BST! Yuk Cek Cara Daftar
Pada Gelombang 1-11, total pendaftar Kartu Prakerja mencapai 43 juta orang. Sementara hanya 5,9 juta orang menerima surat keputusan (SK) penerima program.
Di program Kartu Prakerja, setiap penerima mendapatkan total insentif Rp2,4 juta yang dibayar per bulan sebesar Rp600 ribu selama empat bulan setelah menyelesaikan pelatihan dan memberikan peringkat dan ulasan pelatihan.
Baca Juga: Bisa Online! Cara Daftar Banpres BPUM di Link Ini dan Cara Cek Penerima Bantuan UMKM di Eform BRI
Sebanyak 5,4 juta orang dari total penerima tadi telah membeli pelatihan, namun baru 5,1 juta peserta yang telah menyelesaikan pelatihannya.
Saat ini terdapat 1.663 pelatihan dari 150 lembaga pelatihan, dengan pelatihan yang paling diminati secara berurutan yaitu penjualan dan pemasaran, gaya hidup, manajemen, makanan dan minuman, bahasa asing, keuangan, serta sosial dan perilaku.***