Apa Arti Wedhus Gembel Saat Erupsi Gunung Merapi? Ini Artinya dan Penjelasan Ilmiah

12 Maret 2023, 12:25 WIB
Ketahui apa arti Wedhus Gembel pada Gunung Merapi dengan penjelasan ilmiah. /Twitter.com/@BPPTKG

BERITA DIY - Penjelasan apa arti Wedhus Gembel saat erupsi Gunung Merapi lengkap dengan keterangan secara ilmiah terhadap ungkapan yang muncul tersebut.

Gunung Merapi diketahui kembali menunjukkan aktivitasnya dengan adanya guguran awan panas yang terjadi mulai pada Sabtu 11 Maret 2023 beberapa waktu lalu.

Terkini pada Minggu 12 Maret 2023 pagi tadi, Gunung Merapi kembali mengeluarkan adanya guguran awan panas berdasarkan pada catatan yang dirilis BPPTKG.

Salah satu istilah yang banyak muncul dan digunakan oleh masyarakat adalah Wedhus Gembel.

Baca Juga: Gunung Merapi Meletus, Ini Info Erupsi Merapi Hari Ini: Lokasi Hujan Abu, Pagi Ini Luncurkan Wedhus Gembel

Adanya istilah Wedhus Gembel sendiri tidak diketahui secara pasti kapan mulai digunakan oleh masyarakat. Namun hal ini berhubungan dengan aktivitas yang dilakukan oleh Gunung Merapi.

Pasalnya Wedhus Gembel digunakan oleh masyarakat untuk mendefinisikan adanya awan panas yang dikeluarkan pada saat aktivitas Gunung Merapi.

Sebenarnya dalam Bahasa Jawa, Wedhus Gembel merujuk pada hewan yaitu kambing yang memiliki bulu yang lebat atau yang banyak diartikan dengan istilah gembhel.

Masyarakat banyak menganggap bahwa kenampakan dari awan panas Gunung Merapi mirip dengan bulu kambing tersebut. Sehingga muncul istilah untuk menamainya Wedhus Gembel.

Baca Juga: Update Gunung Merapi Luncurkan 6 Kali Awan Panas 12 Maret 2023, Erupsi Mulai Dini Hari hingga Pagi Hari

Lebih lanjut, mengenai penjelasan ilmiah tentang fenomena Wedhus Gembel sendiri pernah dijelaskan oleh Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta, Subandriyo di tahun 2010.

"Karena gerakan dari muntahan Merapi tersebut bergumpal-gumpal dan berwarna keputihan dan dari jarak jauh seperti bulu wedhus (domba) gembel maka warga setempat menamakannya Wedhus Gembel," ujar Subandriyo Kepala BPPTK Yogyakarta seperti dikutip dari laman esdm.go.id.

Awan panas sendiri sebenarnya memiliki nama ilmiah yaitu pyroclastic density flow yaitu suatu zat yang di dalamnya mengandung berbagai senyawa atau zat yang lainnya.

Adanya awan panas sendiri merupakan hasil dari aktivitas yang dilakukan oleh suatu gunung berapi yang kemudian menghasilkan adanya guguran lava baru yang muncul.

Baca Juga: Update Aktivitas Gunung Merapi Hari Ini, Minggu 12 Maret 2023: Info Tingkat Status Terbaru Setelah Guguran

Sebagai informasi, berdasarkan pada rilis dari BPPTKG terbaru menyatakan bahwa status tingkat aktivitas Gunung Merapi hingga kini masih dalam Siaga atau Level 3 yang telah ditetapkan sejak 5 November 2020.

Demikianlah informasi mengenai arti dari istilah Wedhus Gembel lengkap dengan penjelasan ilmiah awan panas yang dikeluarkan oleh Gunung Merapi.***

Editor: Muhammad Naufal Alyaa

Tags

Terkini

Terpopuler