Network
BERITA DIY - Surat dari pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, yang berjudul 'Surat untuk Amerika' kembali menarik perhatian publik dan viral di media sosial, khususnya TikTok.
Surat yang ditulis 21 tahun lalu ini, setahun setelah insiden 9/11, telah diterjemahkan dan sempat diterbitkan ulang oleh The Guardian sebelum dihapus.
Berikut adalah isi lengkap surat tersebut yang ditujukan kepada Amerika Serikat.
Isi Surat Osama bin Laden kepada Amerika
Dalam suratnya, Osama bin Laden menyerang kebijakan Amerika Serikat, terutama terkait dengan dukungannya terhadap Israel dan kebijakan di Timur Tengah.
Berikut adalah beberapa poin penting dari isi surat tersebut:
1. Serangan terhadap Palestina:
Bin Laden menuduh AS menyerang Palestina dan mendukung penjajahan Israel atas wilayah tersebut selama lebih dari 50 tahun.
Dia menegaskan bahwa pembentukan Israel adalah kejahatan yang harus dihapuskan.
2. Dukungan terhadap Negara Lain:
Bin Laden juga menuduh AS mendukung kekejaman di Somalia, Chechnya, Kashmir, dan Lebanon, serta menyerang negara-negara Islam lainnya.
3. Kecaman terhadap Politik Amerika:
Bin Laden mengecam kebijakan luar negeri Amerika, termasuk dukungan terhadap pemerintahan korup di negara-negara Islam dan penjarahan sumber daya alam mereka.
4. Hak Historis atas Palestina:
Bin Laden membantah klaim historis Yahudi atas Palestina, menyatakan bahwa umat Islam adalah pewaris sejati Nabi Musa dan Taurat.
5. Kebijakan di Timur Tengah:
Surat tersebut mengkritik kebijakan Amerika di Timur Tengah, terutama dukungan terhadap Israel dan penindasan terhadap bangsa Palestina.
6. Seruan untuk Perubahan:
Bin Laden menyerukan Amerika untuk berhenti mendukung Israel, menghentikan intervensinya di negara-negara Islam, dan mengubah kebijakan luar negerinya yang dianggap menindas.
7. Ancaman Jihad:
Surat tersebut mengancam jihad terhadap Amerika sebagai respons atas kebijakan dan tindakan mereka di Timur Tengah.
8. Kritik terhadap Kebijakan Dalam Negeri AS:
Bin Laden juga mengkritik kebijakan dalam negeri AS, termasuk masalah sosial dan ekonomi, serta menggambarkan AS sebagai negara yang korup dan munafik.
Surat Osama bin Laden ini telah menimbulkan berbagai reaksi dan kontroversi di media sosial dan masyarakat internasional.
Isi surat yang menyinggung berbagai aspek kebijakan luar negeri dan dalam negeri AS telah memicu diskusi tentang peran Amerika di panggung dunia, terutama terkait dengan konflik di Timur Tengah dan dukungannya terhadap Israel.
Meskipun surat ini ditulis lebih dari dua dekade yang lalu, isinya masih relevan dengan dinamika politik dan konflik global saat ini, khususnya mengenai hubungan Amerika dengan negara-negara di Timur Tengah dan dukungan mereka terhadap Israel.
Surat ini juga membuka kembali debat tentang metode dan taktik yang digunakan oleh kelompok Al Qaeda dalam menyampaikan pesan dan tujuan mereka, serta dampaknya terhadap persepsi global terhadap konflik di Timur Tengah.
Penyebaran ulang surat ini di media sosial seperti TikTok menunjukkan bagaimana dokumen sejarah dapat kembali menjadi relevan dan memengaruhi opini publik di era digital saat ini.***
