Khutbah Jumat NU Terbaru di Bulan Muharram Lengkap dengan Doa: Menjaga Keistiqomahan demi Masa Depan

- 11 Agustus 2022, 17:35 WIB
Ilustrasi khutbah Jumat,  teks khutbah Jumat bulan Muharram, teks khutbah Jumat singkat, khutbah Jumat terbaru, teks khutbah Jumat NU.
Ilustrasi khutbah Jumat, teks khutbah Jumat bulan Muharram, teks khutbah Jumat singkat, khutbah Jumat terbaru, teks khutbah Jumat NU. /Pexels/@Md Amir Umar

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُوْلاً نَبِيًّا، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ الَّذِيْنَ يُحْسِنُوْنَ إِسْلاَمَهُمْ وَلَمْ يَفْعَلُوْا شَيْئًا فَرِيًّا

، أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، اُوْصِيْنِيْ نَفْسِىي وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى:أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ . وَمَنْ أَحْسَنُ قَوْلاً مّمّن دَعَآ إِلَى اللّهِ وَعَمِلَ صَالِحاً وَقَالَ إِنّنِي مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Ma'asyiral Muslimin Rahimakumullah

Jumat ini kita kembali dipertemukan di masjid dalam keadaan sehat tanpa keluhan berarti. Oleh sebab itu marilah kurnia yang telah diterima kita syukuri dengan cara meningkatkan taqwallah. Yakni menjalankan segala perintah dan menjauhi yang dilarang. Harapannya, semoga taqwallah tersebut dari waktu ke waktu semakin meningkat. Amin ya rabbal alamin.

Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Jumat Lengkap dengan Doanya, Singkat: Muhasabah Diri sebagai Refleksi Keimanan

Jamaah yang Dirahmati Allah SWT

Sudah 14 abad lebih bilangan tahun hijriah telah berlalu. Jika setiap perayaan tahun baru memberikan makna bagi umat Islam, tentu sudah banyak bekas goresan yang mewarnai kepribadian kita, baik sebagai umat beragama maupun sebagai bangsa Indonesia. Muharram kaya akan fadilah yang penting untuk dihayati. Banyak amalan ibadah di sekitar bulan Muharram yang mengandung pesan psikologi kepribadian yang positif dan konstruktif.

Allah SWT berfirman dalam surat At-Taubah ayat 36:

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ

Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram (mulia). Itulah (ketetapan) agama yang lurus. =

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x