Network
BERITA DIY - Berikut merupakan teks khutbah Idul Adha 2022 yang bertemakan Hikmah Ibadah qurban. Simak selengkapnya karena materi khutbah Idul Adha 2022 singkat, padat, dan mengharukan.
Hari Raya Idul Adha 2022 telah ditetapkan sebelumnya oleh Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah. Adapun tanggal dari lebaran haji tersebut adalah 9 Juli 2022 bagi kalangan Muhammadiyah dan 10 Juli 2022 bagi kalangan Pemerintah dan NU.
Idul Adha adalah hari di mana umat Islam melaksanakan ibadah kurban. Selain itu, umat Islam juga melaksanakan ibadah sholat Ied di mana Khutbah Idul Adha menjadi salah satu hal yang wajib menjadi bagian dari rangkaian ibadah.
Semakin dekatnya Hari Raya Idul Adha 1443 H membuat banyak orang mencari materi atau teks khutbah. Teks khutbah yang saat ini banyak dicari yakni yang berkaitan dengan ibadah qurban.
Teks khutbah Idul Adha 2022 di sini juga diengkapi dengan file pdf yang dapat diunduh. Adapun link yang dapat diakses untuk download file disertakan pada akhir tulisan.
Berikut merupakan referensi teks khutbah Idul Adha 2022 atau 10 Dzulhijjah 2022 yang dihimpun dari kemenagponorogo.go.id oleh Kyai. Ayyub Ahdiyan Syams, S.H.
اللهُ أَكْبَرُ)*9 ) اللهُ أَكْبَرُكَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اهللِ بُكْرَةً وَاَصِيْالً
آلاِلهَ اِالَ اهللُ وَاهللُ اَكْبَرُ اهللُ اَكْبَرُ وَِهللِ الْحَمْدُ.
اَلْحَمْدُ هلل مُبْتَدِعِ الْبَدَائِعِ. وَشَارِعِ السُّنَنِ وَالشَّرَائِعِ. الَّذِىْ شَمِلَ اِحْسَانُهُ وَلُطْفُهُ. اَحْمَدُهُ عَلَى
نِعَمِهِ الْغِزَارِ. وَاَشْكُرُهُ عَلَى قِسَمِهِ الْمِدْرَارِ. وَاَسْتَغْفِرُهُ للذُّنُوْبِ واالوْزَارِ.
وَاَشْهَدُ لَهُ بِالْخُضُوْعِ وَاالقْرَارِ. شَهَادَةً صَادِقَةَ االضْمَارِ. وَاضِحَةَ االظْهَارِ. اَنَّهُ الَ شَرِيْكَ لَهُ
رَبُّ مَكَّةَ وَالزُّوَارِ. والْبَيْتِ وَاالَسْتَارِ. وَالْحَرَمِ وَاالَشْعَارِ. وَالرَّامِيْنَ بالْجِمَارِ. وَالْمُتَكَبِّرِيْنَ
بِالتَّلْبِيَةِ وَاالِسْتِغْفَارِ. وَالْمُتَهَجِّدِيْنَ بِاالسْحَارِ.
وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ الْمُخْتَارُ. اَرْسَلَهُ مِنْ اَكْرَمِ نَزَارٍ. وَاَزْكَى مَنْصِبٍ وَفَخَارٍ. الْهَادىْ اِلَى
اَوْضَحِ مَنَارٍ. الدَّاعِىْ اِلَى دَارِ الْقَرَار. الْهَادِمِ دَعَائِمَ الْكُفَّارِ. صَلَّى اهلل عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
وَعَلَى الِهِ االَطْهَارِ. وَاَصْحَابِهِ االَخْيَارِ. آنَاءَ اللَّيْلِ وَاَطْرَافَ النَّهَارِ.
Baca Juga: Teks Surat Yasin 83 Ayat Lengkap Arab Latin PDF & Bacaan Tahlil Lengkap NU untuk Tahlilan Yasinan Malam Jumat
عِبَادَ اهللِ اِنَّ يَوْمَكُمْ هَذَا يَوْمٌ عَظِيْمٌ عَظَّمَ اهللُ قَدْرَهُ وَشَرَّفَهُ. وَاَعْلَى فِى االَنَامِ ذِكْرَهُ وَعَرَّفَهُ.
وَهُوَ الْيَوْمُ االَزْهَرُ. وَالْحَجُّ االكْبَرُ. خَصَّهُ اهللُ تَعَالَى بِشَعَائِرِهِ. وَشَرَّفَهُ بِمَاَثِرِهِ وَاخْتَارَهُ عَلَى
االيَّامِ.
Jamaah shalat Idul Adha yang berbahagia.
Alhamdulillah, tentu merupakan suatu kenikmatan dan kebahagiaan yang tak terhingga bahwa pada hari ini kita merayakan hari raya Idul Adha 1443 H, hari raya terbesar bagi umat Islam diseluruh dunia setelah dua bulan sebelumnya kita merayakan hari raya Idul Fitri.
Pada hari ini sekitar tiga juta umat Islam dari beragam suku, bangsa dan ras serta dari berbagai tingkat sosial dan penjuru dunia berkumpul dan berbaur di kota suci Makkah Al-Mukarramah untuk memenuhi panggilan Allah menunaikan ibadah haji:
وَاَذِّنۡ فِى النَّاسِ بِالۡحَجِّ يَاۡتُوۡكَ رِجَالًا وَّعَلٰى كُلِّ ضَامِرٍ يَّاۡتِيۡنَ مِنۡ كُلِّ فَجٍّ عَمِيۡقٍ
Baca Juga: Teks Khutbah Idul Adha 2022 Singkat, Mengharukan dan Menggetarkan Hati tentang Kurban dan Ujian Kesabaran
Artinya : “Dan serulah manusia untuk menunaikan ibadah haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh“. (Al-Hajj: 27)
Hari raya Idul Adha juga merupakan hari raya istimewa karena ada dua ibadah Mulia yang dilaksanakan pada hari raya ini yaitu ibadah haji dan ibadah qurban. Kedua-duanya disebutkan dalam Al-Qur'an sebagai salah satu dari syi’ar-syi’ar Allah swt yang harus dihormati dan diagungkan oleh hamba-hambaNya.
Bahkan mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah merupakan pertanda dan bukti akan ketaqwaan seseorang seperti yang ditegaskan dalam firmanNya:
ذٰلِكَ وَمَنۡ يُّعَظِّمۡ شَعَآٮِٕرَ اللّٰهِ فَاِنَّهَا مِنۡ تَقۡوَى الۡقُلُوۡبِ
Artinya : “Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan hati”. (Al-Hajj: 32)
Kedua ibadah Mulia ini yaitu ibadah haji dan ibadah qurban tentu hanya mampu dilaksanakan dengan baik oleh mereka yang memiliki kedekatan dengan Allah yang merupakan salah satu makna dari hari raya idul adha. Qurban yang berasal dari kata “qaruba” yang berarti dekat.
Untuk mencapai posisi dekat “qurban” dengan Allah tentu harus melewati latihan dengan sungguh-sungguh(mujahadah). Karena seringkali terjadi benturan antara keinginan diri (hawa nafsu) dengan keinginan Allah (ibadah). Maka dari itu ibadah haji dan ibadah qurban merupakan gerbang mencapai kedekatan kita dengan Allah swt.
Jamaah Shalat Idul Adha yang berbahagia
Contoh manusia yang begitu dekat dengan Allah yang karenanya diberi gelar kekasih Allah adalah Nabi Ibrahim AS. Sosok Nabi Ibrahim dengan kedekatan dan kepatuhannya kepada Allah tampil sekaligus dalam dua ibadah di hari raya Idul Adha, yaitu ibadah haji dan ibadah qurban. Dalam ibadah haji, peran nabi Ibrahim tidak bisa dilepaskan.
Sebagaimana firman Allah dalam surat al-Hajj ayat 26 dan 27 bahwa syariat ibadah haji adalah panggilan nabi Ibrahim AS yang diperintah oleh Allah Swt. Dalam ibadah qurban, kembali Nabi Ibrahim tampil sebagai manusia pertama yang mendapat ujian pengorbanan dari Allah swt.
Peristiwa itu diabadikan oleh Allah Swt dalam Al-Qur’an surat As-Shaffat ayat 102 sampai 108. Nabi Ibrahim AS harus menunjukkan ketaatannya dengan menyembelih putra kesayangannya yang dinanti-nanti kelahirannya setelah sekian lama.
Begitulah biasanya manusia akan diuji dengan apa yang paling dicintai dalam hidupnya. Andaikan Nabi Ibrahim manusia yang lemah, tentu akan sulit untuk menentukan pilihan.
Salah satu diantara dua yang memiliki keterikatan besar dalam hidupnya; Allah atau Isma’il. Berdasarkan akal yang normal, boleh jadi Nabi Ibrahim akan lebih memilih Ismail dengan menyelamatkannya tanpa menghiraukan perintah Allah
tersebut.
Namun ternyata Nabi Ibrahim AS adalah sosok hamba pilihan Allah yang siap mematuhi segala perintahNya dalam bentuk apapun. Beliau tidak ingin cintanya kepada Allah memudar karena lebih mencintai putranya.
Akhirnya Beliau memilih Allah dan mengorbankan Isma’il yang akhirnya menjadi syariat ibadah qurban bagi umat Nabi Muhammad saw. Allah Swt mengabdikan keteladanan Nabi Ibrahim AS dalam Al-Qur’an surat As-Soffat ayat 108:
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَ
“Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian.”
Ketaatan yang tidak kalah teguhnya dalam menjalankan perintah Allah adalah keta’atan Isma’il untuk memenuhi tugas bapaknya. Pertanyaan besarnya adalah: kenapa Isma’il, seorang anak yang masih belia rela menyerahkan
jiwanya? Bagaimanakan Isma’il memiliki kepatuhan yang begitu tinggi?
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat Tentang Bulan Syawal: Istiqomah Meningkatkan Iman dan Taqwa dalam Bahasa Jawa
Nabi Ibrahim senantiasa berdoa:
رَبِّ هَبۡ لِىۡ مِنَ الصّٰلِحِيۡ
Artinya : “Tuhanku, anugerahkan kepadaku anak yang shalih (Ash-Shaffat:100).
Maka Allah mengkabukan doanya:
فَبَشَّرۡنٰهُ بِغُلٰمٍ حَلِيۡمٍ
Artinya : “Kami beri kabar gembira kepada Ibrahim bahwa kelak dia akan mendapatkan ghulamun halim”. (Ash-Shaffat: 101).
Inilah rahasia kepatuhan Isma’il yang tidak lepas dari peran serta orang tuanya dalam proses bimbingan dan pendidikan. Sosok ghulamun halim dalam arti seorang yang santun lembut hati dan perilaku, tidak hadir begitu saja tanpa melalui proses pembinaan yang panjang.
Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Bulan Syawal yang Menyentuh Hati tentang Makna Idul Fitri dan Syawal
Disinilah pentingnya pendidikan keagamaan bagi seorang anak semenjak mereka masih kecil, jangan menunggu ketika mereka remaja apalagi dewasa. Sungguh keteladanan Nabi Ibrahim bisa dibaca dari bagaimana ia mendidik anaknya sehingga menjadi seorang yang berpredikat ‘ghulamun halim’.
Jama’ah Shalat Idul Adha yang berbahagia
Disini hari raya Idul Adha kembali hadir untuk mengingatkan kita akan ketinggian nilai ibadah haji dan ibadah qurban yang mengajarkan tentang ukhuwwah, pengorbanan dan kemaslahatan.
Semoga akan lahir keluarga-keluarga Ibrahim berikutnya dari bumi tercinta Indonesia ini yang layak dijadikan contoh teladan dalam setiap kebaikan untuk seluruh umat. Amiinn amiin ya rabbal alamiin.
Baca Juga: Tata Cara dan Doa Niat Sholat Idul Fitri Berjamaah, Lengkap dengan Contoh Teks Khutbah Singkat 2022
Teks khutbah di atas juga dapat diakses file pdf untuk di-download.adapun link teks khutbah Idul Adha 2022 pdf adalah sebagai berikut KLIK DI SINI
Demikian teks khutbah Idul Adha 2022 10 Dzulhijjah 1443 H yang bertemakan Hikmah Ibadah Qurban. Simak selengkapnya teks khutbah Idul Adha 2022 singkat, padat, dan mengharukan.***
