Gejala Omicron pada Anak, Ringan hingga Berat yang Harus Diwaspadai Orang Tua Pasca Covid-19 Meningkat

- 7 Februari 2022, 12:37 WIB
Kasus Covid-19 meningkat, waspada gejala Omicron pada anak ringan hingga berat, orang tua perlu ikuti anjuran medis.
Kasus Covid-19 meningkat, waspada gejala Omicron pada anak ringan hingga berat, orang tua perlu ikuti anjuran medis. /Pixabay/Alexandra_Koch

 

BERITA DIY-Penyebaran virus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus meningkat. Para orang tua dihimbau untuk memperhatikan gejala Omicron pada anak.

Virus Covid-19 varian Omicron diketahui memiliki gejala yang lebih ringan dibanding varian lain, misalnya seperti varian Delta. Sehingga gejala Omicron pada anak harus selalu diwaspadai.

Meski begitu, saat anak terkonfirmasi positif Covid-19, orang tidak perlu panik. Lakukan langkah terbaik sesuai prosedur kesehatan jika terlihat adanya gejala Omicron pada anak.

Baca Juga: Viral Turis Positif Omicron Mengaku Keliling Kota Malang dan Batu di Akun Facebooknya Setelah Gagal ke Bali

Dilansir dari Antara, pada Minggu, 6 Februari 2022, Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang dihimpun di Jakarta hingga Minggu siang menunjukkan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 36.057 dan pasien meninggal dunia akibat virus tersebut sebanyak 57 orang.

Sehingga total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah menjadi 4.516.480 orang. DKI Jakarta menyumbang peningkatan kasus positif tertinggi sebanyak 15.825 kasus. Disusul kemudian oleh Jawa Barat sebanyak 7.603 kasus dan Banten 4.649 kasus positif Covid-19.

Peningkatan kasus aktif Covid-19 pada hari ini sebanyak 25.431 kasus, dengan jumlah orang di seluruh Indonesia yang tengah dalam perawatan sebanyak 188.899 orang.

Baca Juga: Siti Badriah Positif COVID-19 Varian Omicron saat Hamil Besar, Ini Update Kondisi Sibad Terkini

Peningkatan kasus Covid-19 harus diiringi dengan perhatian penuh para orangtua untuk terus memantau kondisi kesehatan anak.

Sepintas, varian Omicron ini memiliki gejala yang mirip dengan flu biasa. Berbeda dengan Covid-19 varian-varian sebelumnya, pasien Omicron jarang yang mengalami anosmia dan sesak napas.

Sedangkan keluhan yang paling sering dialami adalah tenggorokan terasa nyeri dan gatal. Sebaiknya para orangtua lebih sering menanyakan pada anak.

Dilansir dari laman Verywell Health, gejala-gejala Omicron pada anak bisa berupa demam, batuk, sesak napas atau kesulitan bernapas, kelelahan, nyeri otot atau tubuh, sakit kepala, kehilangan rasa atau bau baru, sakit tenggorokan, hidung tersumbat atau pilek, mual atau muntah, serta diare.

Adapun gejala Omicron pada anak yang paling sering terjadi adalah sebagian berikut:

Gejala Omicron pada Anak Ringan

Baca Juga: Omicron Melonjak: Fatwa MUI Mengenai Salat Jumat diganti Salat Zuhur Ketika Pandemi Covid-19

• Demam ringan

• Pilek

• Batuk

• Sakit tenggorokan

• Diare

Jika gejala Omicron pada anak muncul dalam tanda-tanda yang ringan makan sebaiknya lakukan isolasi mandiri dan pemulihan kesehatan di rumah.

Gejala Omicron pada Anak Serius

• Anak mengalami kejang

• Muncul gejala sesak napas

• Muntah terus-menerus

• Diare yang tidak berhenti

Jika muncul gejala Omicron pada anak dengan tanda serius maka sebaiknya segera bawa ke pusat kesehatan terdekat. Ikuti saran dari pihak medis terkait penanganan selanjutnya.

Itulah gejala Omicron pada anak yang perlu diperhatikan dan diwaspadai oleh para orang tua. Lakukan tindakan sesuai anjuran medis.***

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x