Melainkan dari penjelasan BMKG sendiri menyebutkan Megathrust sendiri merupakan suatu wilayah yang menjadi sumber terjadinya Gempa Bumi dan merupakan akibat dari aktivitas yang terjadi di dalamnya.
Baca Juga: Info Terkini BMKG soal Gempa M 6,7 Banten: Pusat Gempa, Penyebab, Daftar Daerah yang Merasakan Gempa
Beberapa aktivitas di dalam Megathrust itu sendiri lah yang nantinya dapat menyebabkan Gempa Bumi, beberapa aktivitas yang mempengaruhinya seperti adanya lempeng samudera yang menujan ke bawah lempeng benua dan menyebabkan pergeseran.
Lebih lanjut, menurut BMKG di Indonesia sendiri memiliki beberapa titik yang disebutkan merupakan atau masuk ke dalam Megathrust, beberapa titik tersebut hampir tersebar di seluruh Indonesia.
Dari data yang diketahui bahwa zona atau wilayah Megathrust yang terdapat di Indonesia tersebar di 16 titik, salah satunya adalah di Selat Sunda yang disebutkan sebagai tempat asal dari Gempa Bumi yang terjadi kemarin.
Sehingga dari penjelasan yang diberikan tadi, dapat diketahui bahwa Gempa Bumi yang terjadi di Banten tersebut merupakan peristiwa yang terjadi dan masuk ke dalam zona Megathrust.
Meski demikian dampak yang ditimbulkan dari Gempa Bumi yang terjadi di Banten kemarin disebutkan tidak sampai seperti dampak dari Megathrust, mengingat peristiwa tersebut disebutkan tidak memiliki potensi tsunami.***