Dengan berkembangnya budaya dan waktu, masih ada yang percaya dengan teori Freud, namun juga ada yang meyakini bahwa mimpi membantu manusia dalam pemecahan masalah, pembentukan memori, atau hanya terjadi karena aktivasi otak.
Baca Juga: Hukum Wudhu di dalam Kamar Mandi Menurut Ustadz Buya Yahya, Ini Penjelasannya
Mimpi menurut Islam
Dikutip dari My Islamic Dream, Muhammad Ibn Diren (653-729 M) adalah tokoh yang menulis kumpulan riwayat Abu Huraira RA dari Nabi Muhammad SAW.
Dalam riwayat yang disampaikan, Rasulullah SAW menyebutkan tentang mimpi. Namun, manusia harus berhati-hati sebab memiliki keterbatasan dalam menebak hal tersebut, tak seperti Nabi Yusuf AS yang dianugerahi mukjizat dalam menafsirkan mimpi.
Terdapat tiga versi mimpi dalam Islam. Yang pertama disebut dengan Ru'yaa (mimpi baik), Hulum (mimpi buruk), dan mimpi dari diri sendiri.
Sebagaimana yang diriwayatkan Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Ada tiga jenis mimpi: mimpi yang benar yang merupakan kabar gembira dari Allah, mimpi yang menyebabkan kesedihan berasal dari setan, dan mimpi dari ocehan pikiran." (Sahih Muslim).
Baca Juga: Niat Mandi Junub yang Benar, Arti, Hukum dan Tata Cara Menurut Syariat Islam Jelang Idul Adha
Arti mimpi sedang mandi