Network
BERITA DIY - Matahari akan kembali melintas tepat di atas Kabah pada 15 dan 16 Juli 2021 yang dapat dimanfaatkan umat Islam untuk melakukan cek kembali arah kiblat atau arah Kabah yang menjadi penjuru dalam menjalankan ibadah sholat.
Matahari sebagai pusat tata surya akan tepat berada di atas Kabah di pukul 16.27 WIB atau 17.27 WITA sebagaimana dijelaskan oleh Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag), Agus Salim.
"Peristiwa ini akan terjadi pada pukul 16.27 WIB atau 17.27 WITA. Saat itu, bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Kabah," ungkap Agus Salim di Jakarta pada Rabu, 14 Juli 2021 dikutip BERITA DIY dari laman website Kemenag.go.id.
Baca Juga: Cara Cek Arah Kiblat Saat Matahari Ada di Atas Kabah Hari Ini, Waktunya Sore Ini!
Peristiwa melintasnya matahari di atas kiblat itu merupakan fenomena yang langka. Fenomena ini juga mengulang fenomena yang sama pada 25-26 Mei 2021 lalu yang terjadi di Indonesia.
Fenomena matahari yang melintas di atas Kabah ini juga dikenal dengan peristiwa Istiwa A'dham atau Rashdul Qiblah yakni adalah waktu Matahari di atas Ka'bah dan di mana bayangan benda yang terkena sinar matahari menunjuk arah kiblat.
Pada terjadinya fenomena langka ini, umat Islam dapat mempergunakannya untuk melakuakn cek arah kiblat dengan mengamati bayangan-bayangan benda pada jam saat Rashdul Qiblah terjadi.
Hal yang tidak kalah penting untuk melakukan cek arah kiblat saat terjadi persitiwa Rashdul Qiblah adalah menyesuaikan jam. Gunakan waktu yang sesuai dengan jam BMKG, BRI, Telkom, atau patokan terpercaya yang menunjukkan pukul waktu setempat.
