BERITA DIY - Besok hari, Kamis, 15 Juli 2021 posisi matahari tepat berada di atas Ka’bah. Fenomena alam ini bisa dijadikan tolak ukur guna meluruskan arah kiblat.
Letak matahari berada di atas Kab’ah disebut juga dengan Istiwa’ul A’zham atau Great Culmination. Peristiwa ini masuk bagian fenomena astronomi bulan Juli 2021 bagian kedua.
Istiwa’ul A’zham ini terjadi ketika deklinasi matahari bernilai sama dengan lintang geografis Ka’bah, sehingga ketika tengah hari, matahari berada di atas Ka’bah. Begitu penjelasan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) di unggahan Instagram @pussainsa_lapan, 12 Juli 2021.
Baca Juga: Cara Menentukan Arah Kiblat Sholat, Ketika Matahari Tepat di Atas Kabah 15 Juli 2021
Fenomena ini dapat digunakan untuk mengecek arah kiblat di Indonesia. Mulai bisa dilaksanakan pada hari Kamis, 15 Juli 2021 di waktu yang sudah ditentukan.
Lapan menuturkan, waktu puncak matahari tepat berada di atas Ka’bah adalah Kamis, 15 Juli 2021 pukul 09.27 waktu Arab Saudi (GMT+3) atau 16:26 WIB/17:26 WITA/18:26 WIT.
Sebenarnya untuk pengukuran arah kiblat sudah bisa dilaksanakan sejak 2 hari sebelum waktu puncak di tanggal 15 Juli 2021 atau pun 2 hari setelahnya di jam yang sama.
Jadi kalau kelewatan pukul 16:26 WIB, masih bisa dilakukan kalibrasi arah kiblat pada tanggal 16 Juli dan 17 Juli pukul 16:26 WIB. Begitu juga untuk waktu bagian WITA dan WIT.
Untuk menentukan atau meluruskan arah kiblat lewat fenomena Great Culmination ini caranya cukup mudah.