Sangat Mulia! Ditiru Gus Miftah, Ini Alasan Gus Dur Datang ke Gereja Meski Panen Hujatan Banyak Orang

- 6 Mei 2021, 15:00 WIB
Almarhum Gus Dur.
Almarhum Gus Dur. /Instagram.com/@jaringangusdurian

BERITA DIY - Gus Miftah tengah menjadi sorotan publik usai memberikan sambutan di sebuah mimbar di Gereja Bethel Indonesia atau GBI Amanat Agung Jakarta Utara.

Banyak pro-kontra di kalangan masyarakat yang merespon tindakan Gus Miftah. Sebagai informasi, ternyata, selain Gus Miftah, sebelumnya sudah ada tokoh muslim besar di negara ini yang pernah masuk ke Gereja.

Dia adalah KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur. Presiden ke-4 Republik Indonesia. Gus Dur juga pernah memberikan sambutan untuk jamaat gereja semasa masih hidup.

Baca Juga: Sebut Rezim Jokowi Kampungan, Mantan Juru Bicara Gus Dur Bandingkan dengan Kinerja Soekarno dan Soeharto

Gus Dur merupakan tokoh bangsa yang lahir dari kalangan ulama. Kakeknya merupakan pendiri NU. Ayahnya juga ulama kharismatik dan pahlawan nasional Indoneisa.

Pengalaman kunjungan Gus Dur ke rumah ibadah umat kristiani ini dikisahkan oleh KH Marzuqi Mustamar, Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa timur.

Dalam sebuah kesempatan, Marzuqi Mustamar menceritakan alasan Gus Dur bersedia datang ke rumah ibadah agama lain.

Gus Dur rupanya mempunyai niat khusus ketika bersedia untuk memenuhi undangan dari umat kristiani.

Baca Juga: Mantan Menteri era Gus Dur, Kwik Kian Gie Klaim Ketahui Angka Utang Negara yang Luar Biasa Besar

"Gini loh, Marzuki. Niatku mencari umat. Kadang satpamnya gereja itu Islam, Marzuki. Cleaning service-nya, tukang bersih-bersih, ya juga Islam. Kadang, maaf, supirnya juga Islam," ucap KH Marzuqi Mustamar menirukan gaya bicara Gus Dur dikutip Berita DIY dari channel YouTube Bangkit TV yang diunggah pada 5 Mei 2021.

Oleh karena itu, Gus Dur merasa saudara-saudaranya yang seagama islam harus dikuatkan imannya.

"Aku ke sana itu biar ada kesempatan menasihati supir dan satpam Islam itu agar tetap Islam. Niatku yang asli itu," Gus Dur kembali menjelaskan.

"Jadi kalau ketemu satpam, 'Tetap Islam, ya', 'Iya, Gus'," lanjutnya.

Baca Juga: Abuya Uci, KH Uci Thurtusi Ulama Kharismatik Meninggal Hari Ini: Sahabat Gus Dur dan Habib Luthfi

Meskipun demikian, Gus Dur mengakui bahwa aksi yang ia lakukan apa mendapatkan hujatan dari banyak orang.

Namun, ia meyaniki bahwa niatnya untuk tetap menasehati orang-orang yang seiman dengannya agar tetap islam.

"Lah, kalau nggak ada yang berani datang ke sana (gereja), semua takut fitnah, semua takut dibilang 'apa kata dunia?' semua orang takut seperti itu. Terus nggak ada yang berani menasihati agar satpam itu tetap Islam," ujarnya.

Baca Juga: Putri Gus Dur Mendadak Minta Hadiah Doa dari Masyarakat, Sinta Nuriyah Wahid Berulang Tahun Hari Ini

"Kalau nggak ada yang berani dakwah terus orang-orang itu masuk Kristen beneran, hayo? Berarti ustaz-ustaz keras yang tukang kritik itu harus ikut tanggung jawab," jelasnya.***

Editor: Iman Fakhrudin

Sumber: YouTube Bangkit TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x