Network
BERITA DIY - Apabila anda mudah mudah merasa lelah dan lemas saat menjalani puasa, bisa jadi anda kekurangan asupan makanan yang mengandung tinggi serat dan tidak mencukupi kebutuhan energi dalam tubuh.
Makanan yang mengandung energi sangat penting bagi tubuh karena apabila tubuh tidak memiliki energi yang cukup, hal ini dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari dan membuat anda kurang produktif.
Jenis makanan yang dikonsumsi memilikiperan penting dalam menentukan tingkat energi sepanjang hari.
Baca Juga: Cek di cekbansos.kemensos.go.id Sekarang, Dapatkan THR Bansos Sembako kemensos Rp 200 Ribu
Meskipun semua makanan memberi anda energi, beberapa makanan mengandung nutrisi yang dapat membantu meningkatkan tingkat energi dan menjaga kewaspadaan dan fokus anda sepanjang hari.
Dilansir dari Healthline, berikut daftar 5 makanan yang telah terbukti membantu meningkatkan tingkat energi dan cocok dikonsumsi saat sahur:
1. Pisang
Pisang merupakan salah satu makanan terbaik untuk energi. Karena pisang adalah sumber karbohidrat kompleks, kalium, dan vitamin B6 yang sangat baik, yang semuanya dapat membantu meningkatkan tingkat energi anda.
2. Nasi Merah
Nasi merah biasanya identik dengan orang yang sedang menjalani diet. Namun, nasi merah ternyata merupakan makanan yang sangat bergizi. Dibandingkan dengan nasi putih nasi merah lebih memiliki nilai gizi berupa serat, vitamin, dan mineral.
Baca Juga: Cara Mengecat Dinding Rumah dengan Rapi agar Terlihat Indah bagi Pemula
Satu setengah cangkir (50 gram) beras merah mengandung 2 gram serat dan menyediakan sebagian besar asupan harian yang direkomendasikan (RDI) mangan, mineral yang membantu enzim memecah karbohidrat dan protein untuk menghasilkan energi.
3. Ubi Jalar
Selain enak, murah dan mudah ditemukan, ubi jalar merupakan sumber energi bergizi bagi mereka yang mencari tambahan energi. Berkat serat ubi jalar dan kandungan karbohidrat kompleks, tubuh Anda mencernanya dengan lambat, yang memberi anda pasokan energi yang stabil.
4. Telur
Telur menjadi sumber protein yang tinggi, yang dapat memberi sumber energi yang stabil dan berkelanjutan.Selain itu, leusin adalah asam amino paling melimpah dalam telur, dan diketahui dapat merangsang produksi energi dalam beberapa cara.
Baca Juga: Apa Itu Equity Crowfunding? Pengertian dan Fungsi untuk Pendanaan UKM
5. Kopi
Kopi juga merupakan salah satu yang dapat dikonsumsi sebagai penambah energi. Hal ini karena Kopi kaya kafein, yang dapat dengan cepat melewati aliran darah ke otak Anda dan menghambat aktivitas adenosin, neurotransmitter yang menenangkan sistem saraf pusat
Namun, Tidak disarankan untuk mengonsumsi lebih dari 400 mg kafein, atau sekitar 4 cangkir kopi, per hari.***
