Pangi Sarwi pun mempertanyakan sebegitu kuatkah kekuatan kekuasaan yang berada di belakang KLB tersebut.
"Katanya polisi tak beri izin, tapi tak bisa membubarkan, begitu kuat kah sumber kekuasaan," ucapnya.
Di lain kesempatan Staf Ahli Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin mengatakan jangan bawa-bawa nama Presiden dalam isu KLB.
Namun nyatanya Moeldoko adalah merupakan seorang KSP Istana yang kerjanya langsung di bawah Presiden.
"Kata Ngabalin, jangan sebut-sebut nama Presiden, jangan kait kaitkan presiden dlm soal kecil begini, wong Moeldoko KSP Istana, nanti Moeldoko apakah bakal dipecat? Tinggal giliran di khianati," pungkasnya.***