Mustofa pun menyinggung yang selama ini berteriak dan merasa paling NKRI, paling Pancasila malah menjadi gembong koruptor.
"Ente nggak tahukah, bhw sumpah2 "Paling NKRI, Paling Pancasila, dsb" selama ini juga dipakai sebagian gembong koruptor?," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menganggap bahwa SKB 3 Menteri itu tidak urgent.
Hal tersebut lantas ditanggapi Ferdinand bahwa pemaksaan kehendak seperti yang dilakukan Din Syamsudin merupakan ciri dari orang Radikalis.***