5 Fakta Unik Cheetos: Maskot Awal Tikus Hingga Rasa Kecap di Benua Eropa

- 19 Februari 2021, 19:00 WIB
Berbagai varian produk cheetos/
Berbagai varian produk cheetos/ /instagram @cheetos_Indonesia

Cheetos telah dibuat sejak tahun 1948. Seorang pengusaha keripik jagung bernama Frito, Charles Elmer Doolin berhasil melakukan eksperimen dan menemukan resep baru untuk makanan ringannya.

Diberi nama Cheetos, Doolin yang kekurangan modal akhirnya bergabung dengan pencipta snack lain yakni Herman W Lay sang pencipta keripik Lays tersebut.

Sebuah keputusan tepat, karena semenjak mereka bergabung, makanan ringan baik Cheetos maupun Lays sukses menjadi salah satu camilan favorit masyarakat di seluruh dunia dengan berbagai varian yang ada. Kini, makanan ringan tersebut dimiliki oleh PepsiCo.

2. Hewan Cheetah sebagai ikon Cheetos yang sangat fenomenal

Sebelum Cheetah, ternyata maskot Cheetos pertama adalah seekor tikus. Dibuat pada tahun 1971, ikon ini diberi nama Cheetos Mouse. Namun 15 tahun berselang maskot tikus kemudian diubah menjadi Cheetah dan diberi nama Chester.

3. Memiliki rasa yang unik

Cheetos pertama kali dibuat dengan varian Crunchy di tahun 1948. Sejak saat itu, berbagai varian memiliki tempat di hati masyarakat seluruh dunia. Hingga akhirnya versi puff muncul di tahun 1971, dan juga berhasil menarik perhatian masyarakat di seluruh dunia.

4. Beda rasa di setiap negara

Jika kita hanya mengenal rasa cheetos hanya rasa jagung bakar, hal tersebut salah besar. Cheetos memiliki varian rasa yang berbeda di setiap negara. Jika di Indonesia lebih dikenal dengan rasa jagung bakarnya yang khas, berbeda di Eropa. Cheetos di Benua Biru, memiliki varian lain, yakni terkenal dengan rasa kecapnya. Sementara di negara Asia lain Cheetos lebih dikenal dengan rasa rumput laut.

5. Bikin ketagihan

Halaman:

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah