Network
BERITA DIY – Gereja Katolik mengajarkan bahwa setelah kematian akan ada kebangkitan pada akhir zaman, persatuan dengan para orang kudus dan kehidupan kekal. Oleh karena, umat gereja katolik juga mendoakan para arwah orang yang telah meninggal.
Mendoakan para arwah atau mereka yang sudah meninggal bertujuan agar jiwa-jiwa mereka boleh mendapat pengampunan dari Allah dan dibebaskan dari api penyucian.
Api penyucian bukanlah neraka, tapi digambarkan sebagai keadaan antara sorga dan neraka. Orang-orang yang berada dalam api penyucian belum masuk surga, karena mereka masih harus dimurnikan dari dosa-dosanya. Karena itu, mereka yang berada dalam api penyucian ini membutuhkan doa dari umat yang masih hidup.
Baca Juga: Potret Keluarga Kecil Mohamed Salah Berikan Ucapan Natal 2020: Serasi, Kompak dan Toleran
Doa kepada arwah orang telah meninggal tersebut disampaikan melalui doa indulgensi (pengampuan) arwah yang dilakukan baik secara pribadi maupun bersama.
Berikut doa indulgensi untuk para arwah orang katolik.
Demi Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Allah Bapa Maharahim, kami sungguh percaya akan kasih-Mu yang tiada batas. Hari ini, bersama dengan seluruh Gereja-Mu kami mohon agar Engkau berkenan melepaskan ... (sebutkan nama orang yang didoakan) dari segala hukuman karena dosa-dosanya. Semoga Engkau memperkenankan dia/ mereka memasuki hidup abadi di surga dan memandang kemuliaan cahaya wajah-Mu. Semua ini kami mohon kepada-Mu dalam nama Yesus Kristus, Putra-Mu dan Tuhan kami, kini dan sepanjang masa. Amin.
Selanjutnya doa dapat diikuti dengan doa rosario bagi jiwa-jiwa di api penyucian.
