Contoh Doa Idul Fitri yang Menyentuh dan Sedih, untuk Khutbah Kedua Penutup Bahasa Indonesia

1 April 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi - Contoh doa khutbah kedua penutup Idul Fitri Bahasa Indonesia yang menyentuh dan sedih membuat jamaah menangis. /Pixabay/ jpeter2

BERITA DIY - Berikut informasi contoh doa khutbah kedua penutup Idul Fitri Bahasa Indonesia yang menyentuh dan sedih membuat jamaah menangis.

Bulan Ramadhan sudah memasuki tanggal 22, sebentar lagi umat muslim akan bertemu dengan bulan Syawal 2024.

Artinya, pada tanggal 1 Syawal 1445 H/2024 nanti akan dilaksanakan ibadah sholat Idul Fitri berjamaah.

Selain menyiapkan teks khutbah Idul Fitri, calon khotib akan menyiapkan teks doa dalam bahasa Indonesia.

Baca Juga: Contoh Khutbah Idul Fitri Sedih dan Mengharukan Berpisah dengan Ramadhan Lengkap Teks Doanya

Tak jarang teks khutbah kedua atau doa Idul Fitri ini dipanjatkan dalam bahasa Indonesia agar lebih menyentuh dan sedih.

Selain itu misi lain dengan doa berbahasa Indonesia saat Idul Fitri yakni agar jamaah menangis.

Berikut ini dua contoh doa khutbah kedua Idul Fitri bahasa Indonesia yang menyentuh dan sedih

DOA KHUTBAH IDUL FITRI BAHASA INDONESIA 1

اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ اْلحَمْدُ اللهُ أكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً لاَ إِلٰهَ إِلاّاللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ لاَ إِلَهَ إِلاّاللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ الكاَفِرُوْنَ. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ وَكَفَى وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّـدٍ الْمُصْطَفَى وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا، أَمَّا بَعْدُ، اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقاَتِهِ وَلاَتَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ

Hadirin Jamaah Sholat Idul Fitri Rahimakumullah..

Marilah kita bersama-sama berdoa seraya menundukkan kepala dan mengangkat kedua tangan. Kita meminta kepada Allah dengan ketulusan hati. Mudah-mudahan Allah mengabulkan hajat kita semua.

أَللهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِهِ وَ صَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدّعَوَاتِ

اللَّهُمَّ اغْفِرْلَنَا ذُنُوْبَنَا وَ ذُنُوْبَ وَالِدَيْنَا وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانَا صِغَارًا

Baca Juga: Contoh Khutbah Idul Fitri 2023 PDF Terbaru yang Membuat Jamaah Menangis Menyentuh Hati dan Doa

Ya Allah ya tuhan kami.. Hari ini kami bertekuk lutut dihadapan-Mu.. Kami yang hina ini memohon Ridlo dan ampunan-Mu..

Ya Allah ya tuhan kami.. Yang merajai langit dan bumi, yang mengendalikan alam semesta jagad raya ini..

Ya Allah ya tuhan kami.. Terimalah ibadah kami, sholat kami, puasa kami, bacaan Al Qur’an kami dan ibadah yang kami lakukan selama bulan Ramadhan.

Ya Allah.. Ampunilah segala dosa-dosa kami, ampunilah dosa-dosa kedua orang tua kami. Apabila orang tua kami masih hidup maka berikanlah Ia kesehatan, rizki yang melimpah, dan berikan ketetapan Iman dan Islam.

Apabila orang tua kami sudah wafat, maka ampuni segala dosa-dosanya, terimalah segala amal kebaikannya. Berikan tempat terbaik untuk orang tua kami di sisi-Mu.

Ya Allah ya tuhan kami, jika diantara kami ada yang sedang sakit maka angkatlah penyakit-Nya. Sembuhkanlah Ia agar bisa beribadah dengan sempurna.

Ya Allah ya tuhan kami, jika diantara kami sedang dalam kesulitan. Diantara kami ada yang terlilit hutang, maka berikanlah jalan keluar, berikanlah kami solusi. Karena kami yakin, hanya engkaulah yang maha kuasa dan maha mengetahui.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ

عِبَادَ اللهِ، إنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإحْسَانِ، وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى ويَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ، عِيْدٌ سَعِيْدٌ وَكُلُّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ

Baca Juga: Khutbah Idul Fitri yang Membuat Jamaah Menangis Sedih PDF Menyentuh Hati Terbaru

DOA KHUTBAH IDUL FITRI BAHASA INDONESIA 2

KHUTBAH KEDUA

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ وَكَفَي وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى وَعَلَى آلهِ وَصَحْبِهِ الْمُجْتَبَى وَعَلَى مَنْ سَارَ عَلَى نَهْجِهِ بِهُدَاهُ

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahil Hamd.

Kepada para pemimpin negeri ini, semoga Allah memberi kita semua kelembutan hidayah-Nya, ketahuilah, bahwa negeri ini adalah anugerah Allah ‘azza wajalla.

Tidak ada satu inci pun tanah yang terhampar di negeri ini kecuali itu adalah milik-Nya. maka, tingkat kebaikan dan kemakmuran negeri ini adalah sejauh mana kita menjalankan syariat Islam di bumi milik Allah ini.

Negeri ini pun adalah warisan para pahlawan dan mujahid fi sabilillah, yang telah mengorbankan jiwa raganya demi kemerdekaan.

Teriakan takbir mereka masih nyaring terdengar dari lorong-lorong sejarah. Jangan sekali-kali khianati pengorbanan mereka.

Kepada para pemuda harapan umat dan bangsa, perkuat diri, pantaskan diri memikul amanah perjuangan, ketahuilah bahwa keshalihan itu indah, karena ia adalah perjuangan dan anugerah Ilahi, kejar dan raihlah agar Anda berada pada kafilah para pejuang.

Untuk Anda para muslimah sejati, terimalah salam hormat dan penghargaan kami atas iffah dan ketegaran Anda di atas agama ini, tetaplah di atas jalan yang mulia ini.

Wahai para Mujahidah sejati, jadilah wanita pilihan,

Jadikan jiwamu selembut dan setegar Khadijah,

Cerdasmu bagaikan Aisyah,

Keteguhanmu seperti Nusaibah,

Setiamu bagaikan Fatimah,

Dan cita-citamu adalah cita-cita Asiah yang doanya abadi dalam kitab Ilahi:

رَبِّ ابْنِ لِي عِندَكَ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ

“Ya Allah, bangunkan untukku sebuah rumah di surga”

Kepada para guru-guru kami tercinta, para ustadz dan pembimbing jiwa kami, kepadamulah, melalui pertolongan Allah ‘azza wajalla, bergantung kejayaan umat ini.

Mari kita membangun dan terus memperbaiki diri. Jangan kita terlalaikan dengan padatnya kegiatan rutinitas harian, meski itu adalah aktivitas dakwah sekalipun.

Janganlah jadikan hari-hari kalian bagaikan lilin; menerangi sekitarnya, namun kemudian meleleh dan habis.

Allah ‘azza wajalla berfirman,

اَتَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ اَنْفُسَكُمْ وَاَنْتُمْ تَتْلُوْنَ الْكِتٰبَ ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ

“Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca Kitab (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti?” (QS. Al-Baqarah: 44)

Kepada para pejuang di jalan Allah, tataplah ke depan. Gembiralah atas amanah ini. Karena pilihan Allah jatuh pada Anda untuk menikmati perjuangan ini. Jagalah hati agar terus dalam pengawasan Allah ‘azza wajalla dan ukhuwah yang sejati. Hindarkan diri dari setiap bibit perpecahan. Semoga Allah selalu bersama kita.

Akhirnya, marilah kita tundukkan jiwa menengadahkan tangan seraya hati meminta kepada Allah Ta’ala, pemilik dan penggenggam alam semesta.

Di hari penuh rahmat Allah ini, di mana kebahagiaan memenuhi dada kita, keharuan menyelimuti hati kita, mari kita tundukkan jiwa dan raga seraya memohon dan berdoa kepada Rabb yang Kuasa-Nya tiada batas. Rabb yang Rahmat-Nya meliputi segala sesuatu.

Alhamdulillah, segala puji bagimu Ya Allah, atas anugerah kehidupan, atas nikmat kesehatan, atas iman yang dan hidayah.

Atas segala karunia yang mengucur deras tiada terputus.

Ya Allah, hari ini, di tempat ini kami berkumpul, kami hamba-hamba-Mu yang penuh noda dan dosa ini menengadahkan jiwa mengharap limpahan kasih dan sayangmu.

Wahai Rabb kami yang Maha Pengampun, sungguh Engkau mencintai ampunan dan permohonan ampun, maka ampunilah kami dari segala dosa dan kesalahan.

Ya Allah, Engkaulah Tuhan kami. Tak ada yang berhak disembah melainkan Engkau. Engkaulah Pencipta kami, dan kami pun akan selalu menepati janji terhadapmu semampu kami.

Kami berlindung pada-Mu dari buruknya apa yang kami kerjakan. Kami akui segala nikmat yang Engkau karuniakan pada kami, walau kami akui pula segala dosa dan salah kami pada-Mu.

Ampunilah diri kami Ya Allah, karena tiada yang dapat mengampuni semua dosa itu melainkan Engkau.

Ya Allah, Ya Rabbana, Ya Allah, Wa Ilahana

Engkau Maha Tahu akan segala apapun juga. Tidak ada yang dapat bersembunyi dari pengawasan-Mu.

Bersihkanlah jiwa-jiwa kami dengan embun rahmat-Mu, bersihkanlah dengan salju putih kasih-Mu, hingga jiwa ini kembali putih bersih bagai kain putih yang terbersih.

Wahai Rabb kami yang Maha Perkasa, Wahai Rabb kami yang Maha Bijaksana.

Jagalah negeri kami dan setiap negeri kaum muslimin dari setiap mara bahaya, dari setiap fitnah dan bencana. Janganlah Engkau timpakan hukuman pada kami karena dosa-dosa kami.

Ya Allah, Rabb Yang Maha Penyayang.

Sayangilah kami dan para orang tua kami. Ampuni dan kasihi mereka sebagaimana mereka mengasihi dan menyayangi kami.

Berikan kami kesempatan untuk berbakti pada mereka dengan sebaik-baiknya di dunia ini. Dan kumpulkan kami dan mereka nanti dalam limpahan rahmat, kasih, dan sayang-Mu di dalam keabadian surga-Mu.

Wahai Rabb kami, Engkau Maha Mengetahui derita saudara-saudara kami di berbagai belahan bumi-Mu. Engkau Maha Mengetahui, Ya Ilaahana, bahwa di tengah desingan peluru dan dentuman bom yang menggelegar, mereka tetap menyebut-Mu, mereka tetap menyembah-Mu, mereka tetap menggelorakan seruan Laa ilaaha illallah.

Ya Allah, Rabb para mustadh’afin, Penolong orang-orang tertindas, segerakan pertolongan-Mu pada hamba-hamba-Mu yang beriman di Palestina.
Anugerahkan ajaibnya kekuasaan-Mu buat para saudara kami di Suriah. Enyahkan tirani kaum sesat yang zalim dari negeri Syam yang mulia.

Ya Allah, Ya Rabbana, tidak mungkin lepas dalam pengawasan-Mu, dan tidak mungkin hilang dari pengetahuan-Mu yang tiada berbatas apa yang diderita oleh saudara kami di Burma, dengan kelembutan-Mu Ya Allah, tolonglah mereka.

Basuhlah setiap luka mereka dengan kasih dan sayang-Mu. Runtuhkan segala angkara murka dan kezaliman dari negeri tumpah darah mereka. Hanya Engkaulah harapan kami, Ya Rabb.

Duhai Rabb kami yang Maha penyayang, sayangilah para ustadz kami, para guru kami, lindungilah mereka selalu dari segala mara bahaya, tuntunlah langkah mereka selalu di atas kebenaran. Ampuni segenap khilaf mereka. Berikanlah cahaya-Mu yang dengannya mereka membimbing kami.

Allahumma Ya Allah, sungguh kami hanyalah hamba-hamba-Mu, anak dari hamba-hamba-Mu, ubun-ubun kami di tangan-Mu, berlaku pada kami setiap ketentuan-Mu dan adil bagi kami putusan-Mu,

Ya Allah kami mohon kepada-Mu dengan setiap nama-Mu, yang Engkau namakan diri-Mu dengannya, atau Engkau turunkan dalam kitab-Mu, atau Engkau ajarkan pada seorang hamba-Mu, atau Engkau simpan dalam perbendaharaan ilmu ghaib-Mu, agar Engkau menjadikan al-Quran penyejuk jiwa kami, cahaya dalam dada kami, pengusir kesedihan kami, dan dengannya berlalu segala gundah-gulana kami.

Wahai Allah yang menggenggam hati hamba-hamba-Nya, satukan hati ini dalam ketaatan kepada-Mu, himpunkan dalam cinta sejati karena-Mu, hilangkan segala benci dari jiwa-jiwa beriman atas saudara-saudaranya, jadikanlah kami hamba-hamba-Mu yang bersaudara karena-Mu dan hanya untuk-Mu.

Ya Allah Rabb yang Maha Pemaaf, hiasi hati kami dengan kelapangan, kuatkan jiwa kami untuk memberi maaf pada setiap saudara kami yang bersalah, karena Engkau Maha Mengetahui Ya Allah dosa dan kesalahan kami pada-Mu.

Ya Allah karuniakanlah pada keluarga dan anak-anak kami keshalihan yang menyejukkan pandangan kami, hiasilah mereka dengan al-Quran di dada-dada mereka, satukanlah kami di dunia-Mu ini dalam ketaatan, dan himpunkan kami dalam Surgamu yang kekal abadi.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Oleh: Ustadz Ali Imran Abu Hanien, S.Pd
Pengajar di Pesantren Darus Sunnah al-Atsary, Bekasi

Demikian informasi contoh doa khutbah kedua penutup Idul Fitri Bahasa Indonesia yang menyentuh dan sedih membuat jamaah menangis.***

Editor: Aziz Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler