BERITA DIY - Saat ini banyak yang cari peta jalan tol Blitar, rencana tol Malang - Tulungagung, peta Tulungagung Blitar Kepanjen rute, dan gambar jalan tol Kediri Tulungagung.
Ketahui Malang - Blitar - Kediri - Tulungagung bakal tersambung melalui 2 jalan tol berikut. Desa mana saja yang terdampak? Simak rutenya.
Perkembangan infrastruktur jalan tol di Jawa Timur terus mengalami percepatan. Kini, bagian selatan provinsi tersebut tengah bersiap untuk menjadi saksi berdirinya dua jalan tol utama yang akan menghubungkan beberapa kabupaten penting.
Kabupaten Malang, Blitar, dan Tulungagung akan tersambung lewat dua tol ini, yakni Jalan Tol Kepanjen-Tulungagung dan Jalan Tol Kediri-Tulungagung.
TERBARU HARI INI: Semarang - Surabaya Segera Tersambung Tol via Demak, Pati, Tuban dan Gresik, Kapan Dibangun? Ini Peta Rutenya
Dengan harapan mampu mempercepat proses pembangunan dan memajukan perekonomian di wilayah tersebut.
Proyek jalan tol Kepanjen-Tulungagung, yang direncanakan akan melewati tiga kabupaten tersebut, memerlukan pembebasan lahan yang cukup besar.
Di Kabupaten Blitar sendiri, lahan yang akan terdampak mencapai 269,3 hektar, tersebar di 24 desa di lima kecamatan.
Proses pembebasan lahan ini dijadwalkan akan segera dimulai, dengan sebagian badan jalan tol sepanjang 32 Km direncanakan akan dibangun di Kabupaten Blitar.
Berikut adalah daftar desa-desa yang terdampak di Kabupaten Blitar:
- Kecamatan Talun: Desa Bendosewu, Jabung, Jeblog, Tumpang
- Kecamatan Kesamben: Desa Sukoanyar, Jugo, Siraman
- Kecamatan Kanigoro: Desa Gaprang, Gogodeso, Satreyan, Kanigoro, Tlogo, Karangsono
- Kecamatan Kademangan: Desa Rejowinangun, Jimbe, Plosorejo, Sumberjati, Kademangan, Plumpungrejo
- Kecamatan Selopuro: Desa Ploso, Selopuro, Jatitengah, Mandesan, Mronjo
Adapun Jalan Tol Tulungagung-Blitar-Kepanjen, yang juga disebut Tol Agungblijen, diperkirakan akan mulai direalisasikan pada tahun 2023.
Ruas tol ini direncanakan memiliki panjang 99,91 kilometer, dengan 33 kilometer di antaranya akan melewati Kabupaten Tulungagung, melintasi 43 desa di tujuh kecamatan: Rejotangan, Ngunut, Sumbergempol, Boyolangu, Kedungwaru, Gondang, dan Tulungagung.
Baca Juga: Kabar Terbaru Tol Jogja - Cilacap, Ini Rencana Jadwal Konstruksi dan Pembebasan Tanah
TERBARU HARI INI: Semarang - Surabaya Segera Tersambung Tol via Demak, Pati, Tuban dan Gresik, Kapan Dibangun? Ini Peta Rutenya
Sebelum memulai proses pembangunan, sosialisasi dan konsultasi publik akan dilakukan oleh pihak terkait untuk menyerap aspirasi masyarakat dan pemangku kepentingan di setiap daerah yang dilalui.
Proses ini juga mencakup penentuan titik pintu masuk dan pintu keluar Tol Agungblijen di Kota Tulungagung. Setelah konsultasi publik, tim land acquisition and resettlement action plan akan melakukan sosialisasi lebih detail ke warga untuk menentukan batas dari jalan tol tersebut dan draft analisis dampak lingkungan (Amdal).
Jalan tol ini tidak hanya akan terkoneksi dengan Jalan Tol Malang-Kepanjen, tapi juga dengan ruas Tol Kediri-Tulungagung.
Anggaran pembangunan Tol Agungblijen sendiri berasal dari Asian Development Bank (ADB). Besaran anggaran bakal diketahui setelah dilakukan penelitian oleh tim keuangan.
Dengan pembangunan dua jalan tol ini, diharapkan akselerasi pembangunan di selatan Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Malang, Blitar, dan Tulungagung dapat dilakukan secepatnya.
Peningkatan infrastruktur ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut.
Namun, untuk Kabupaten Kediri, Malang, dan Tulungagung, daftar desa yang akan terdampak oleh kedua proyek tol ini masih dalam proses dan akan diumumkan di kemudian hari.
Informasi ini penting bagi masyarakat untuk mempersiapkan diri dan beradaptasi dengan perubahan yang akan datang.***