BERITA DIY - Simak penjelasan mengenai arti dari 'Sulih Pulih Luwih' yang menjadi tema perayaan hari ulang tahun Kota Yogyakarta ke-266.
HUT Kota Yogyakarta pada tahun ini menjadi perayaan yang menarik untuk diikuti, di mana kegiatan peringatan HUT Yogyakarta akan berjalan dari tanggal 1 hingga 9 Oktober 2022.
Persiapan kegiatan perayaan HUT Yogyakarta ke-266 telah dilaksanakan sejak hari Sabtu, 1 Oktober 2022, di mana Pemkot Jogja memasang logo HUT di kawasan Sungai Code.
Sebanyak 14 jenis acara disusun oleh Pemkot Jogja untuk meramaikan HUT Kota Yogyakarta tahun ini.
Bagi masyarakat maupun wisatawan dari luar daerah bisa menikmati berbagai pertunjukan seni budaya, karnaval pelajar, hingga Wayang Jogja Night Carnival di puncak acara HUT 266.
Mengutip dari warta.jogjakota.go.id, logo HUT Yogyakarta ke-266 membawakan tema 'Sulih Pulih Luwih' di mana terdiri dari motif flora hijau, motif lengkung emas, ornamen umpak joglo, ulir tugu, dan ekor garuda.
Penggunaan sejumlah motif dan elemen gambar tersebut di logo HUT Yogyakarta mewakili pondasi pembangunan di Kota Jogja.
Diketahui secara filosofis arti dari logo tersebut menunjukkan cita-cita pembangunan Kota Yogyakarta hanya dapat diwujudkan dengan kemanunggalan antara pemimpin dan masyarakat.
Sedangkan tema yang digunakan pada HUT Kota Yogyakarta tahun ini 'Sulih Pulih Luwih', memiliki makna tentang kondisi Kota Yogyakarta saat ini.
Tema 'Sulih Pulih Luwih' diambil dari Bahasa Jawa, di mana rincian dari setiap katanya bisa disimak berikut ini:
- Sulih bermakna berpindah atau beradaptasi dengan keadaan baru.
- Pulih memiliki makna sembuh atau pulih dari suatu keadaan.
- Luwih memiliki makna yang menunjukkan semangat tekad untuk bangkit menuju situasi normal.
Baca Juga: 15 LINK Twibbon HUT TNI ke-77 2022 Tanggal 5 Oktober, Gratis Download dan Sejarah Singkat
Pemilihan tema dengan makna di atas menggambarkan kondisi Jogja pasca pandemi Covid-19 yang terjadi sejak tahun 2019 lalu.
Dengan tema tersebut diharapkan Kota Yogyakarta bisa lebih berkembang menjadi lebih baik pasca terdampak pandemi.
Demikian penjelasan mengenai arti dari 'Sulih Pulih Luwih' yang menjadi tema perayaan hari ulang tahun Kota Yogyakarta ke-266.***