Kronologi Ferdinand Hutahaean Dipolisikan karena Cuitan 'Allahmu Lemah', Ini Klarifikasi Mantan Kader Demokrat

6 Januari 2022, 14:10 WIB
Ferdinand Hutahaean/Simak kronologi Ferdinand Hutahaean berurusan dengan kepolisian karena cuitan 'Allahmu ternyata lemah' dan klarifikasi mantan kader Demokrat itu. /Twitter/@FerdinandHaean3

BERITA DIY - Cuitkan kalimat 'Allahmu ternyata lemah', Ferdinand Hutahaean harus berurusan dengan kepolisian. Simak kronologi dan klarifikasi mantan kader Demokrat itu.

Ferdinand Hutahaean kembali menjadi perbincangan di sosial media. Kalimat yang ia cuitkan di Twitter miliknya berujung petaka.

Ferdinand menuliskan kalimat yang diduga mengandung SARA pada Selasa, 4 Januari 2022 di akun Twitter pribadinya di @FerdinandHaean3.

Baca Juga: Biodata Ferdinand Hutahaean, Nama Akun Twitter, Instagram, hingga Jabatan Terakhir di Partai Demokrat

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah, harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela," demikian bunyi cuitan yang kini sudah dihapus Ferdinand.

Sontak saja, cuitan Ferdinand Hutahaean menimbulkan kontroversi dan kegaduhan. Ia pun dilaporkan oleh Ormas Brigade Muslim Indonesia (BMI) Sulawesi Selatan. 

Ferdinand juga dilaporkan Bareskrim Polri. Pelapor Ferdinand Hutahaean adalah Haris Pertama.

"Jadi jam 16.20 tepatnya hari ini hari Rabu tanggal 5 Januari 2022 Bareskrim Polri telah menerima laporan dari seseorang atas nama inisial HP, yang melaporkan adanya tindak pidana atau dugaan tindak pidana menyebarkan informasi pemberitaan bohong, pemberitaan hoaks, yang mana dapat menerbitkan keonaran di kalangan masyarakat," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Rabu 5 Januari 2022.

Baca Juga: Selamat Jalan Bu! Mantan Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean Berduka Atas Wafatnya Rachmawati Soekarnoputri

Laporan itu bernomor LP/B/0007/I/2022/SPKT/Bareskrim Polri tertanggal 5 Januari 2022. Di mana akun yang dilaporkan adalah @FerdinandHaean3.

"Di mana yang dilaporkan adalah pemilik atau pengguna akun atas nama inisial FH, dengan username @FerdinandHaean3," ujar Ramadhan.

Menanggapi kegaduhan yang bermuasal dari cuitannya, Ferdinand pun memberikan klarifikasi dengan mengunggah sebuah video berdurasi dua menit.

Dalam video tersebut, Ferdinand mengaku cuitannya tidak ditujukan untuk menyerang suatu kelompok agama.

Baca Juga: Biodata Habib Bahar bin Smith Pengkritik Jenderal Dudung Abdurachman: Kekayaan, Istri, IG hingga Pendidikan

"Yang mau saya sampaikan kali ini adalah bahwa cuitan saya tersebut tidak sedang menyasar kelompok tertentu kaum tertentu orang tertentu atau agama tertentu," ucap Ferdinand.

Dirinya mengaku bahwa sedang melakukan dialog imajiner yang hanya ada di dalam hati dan pikirannya.

"Yang saya lakukan itu adalah dialog imajiner antara pikiran dan hati saya ketika saya. Saya menyatakan Hai Ferdinand kalau akan habis tidak ada yang bisa menjagamu Allah melemah. Tetapi kemudian hati saya berkata Hey kau tidak Ya Allah kuat jadi jangan Samakan Allahku dengan Allahmu," katanya.

Baca Juga: Kronologi Habib Bahar bin Smith Jadi Tersangka Kasus Berita Bohong

Ferdinand juga mengaku sedang ada beban pikiran saat menuliskan cuitan itu. Ferdinand sendiri sudah meminta maaf kepada orang-orang yang merasa dirugikan karena cuitan tersebut.

"Kemarin saya sedang banyak beban, tapi sekarang sudah tidak apa-apa. Saya minta maaf kepada siapapun yang merasa cuitan saya mengganggu atau membuat siapapun tidak nyaman tapi intinya bahwa itu adalah dialog imajiner antara pikiran nanti saya bukan menyerang siapa pun," pungkasnya

Sebagai infromasi, Ferdinand Hutahaean dikenal saat menjadi kader Partai Demokrat. Namun ia mengundurkan diri pada tahun 2020.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler