Viral Dampak Badai Matahari 2025 Adanya Kiamat Internet Sedunia, Ini Faktanya

- 27 Mei 2024, 15:40 WIB
Ilustrasi. Cek fakta viral dampak badai Matahari 2025 adanya kiamat internet sedunia dari NASA. Dan apa itu siklus Matahari 25 di sini.
Ilustrasi. Cek fakta viral dampak badai Matahari 2025 adanya kiamat internet sedunia dari NASA. Dan apa itu siklus Matahari 25 di sini. /REUTERS/Yannis Behrakis

BERITA DIY - Telah viral dampak badai Matahari 2025 adanya kiamat internet sedunia. Cek faktanya di sini.

Badai Matahari, fenomena ledakan besar dari permukaan Matahari yang melepaskan radiasi elektromagnetik secara intens, telah menjadi perbincangan di media sosial.

Beberapa klaim menyebut bahwa badai Matahari akan menyebabkan kiamat internet pada tahun 2025. Kemungkinan adanya kiamat internet sendiri telah dipaparkan oleh Sangeetha Abdu Jyothi, irvine sekaligus pakar ilmu komputer dari University of California menyimpulkan abhwa adanya kemungkinan gangguan internet berkepanjangan karena badai Matahari.

Namun, mari kita lihat fakta-fakta terkini seputar badai Matahari dan apa saja dampaknya dari sumber terpercaya.

Baca Juga: Dampak Badai Matahari Ekstrem 2024: Aurora Adalah Apa dan Kenapa Tidak Terlihat di Indonesia?

Apa itu badai Matahari?

Badai Matahari adalah ledakan besar yang berasal dari permukaan Matahari. Intensitas ledakan ini menentukan klasifikasi badai matahari, dengan badai kelas X sebagai yang paling kuat.

Badai Matahari dapat terlihat sebagai kilatan terang di wilayah tertentu dan berlangsung selama beberapa menit. Penyebab utama badai Matahari adalah akumulasi energi magnetik di atmosfer surya yang kemudian dilepaskan secara tiba-tiba.

Fenomena badai Matahari merupakan siklus surya sekitar 11 tahunan dan meningkat selama periode puncak aktivitas surya.

Apakah kiamat internet pada 2025?

Klaim bahwa badai Matahari akan menyebabkan kiamat internet pada 2025 tidak benar. NASA tidak memiliki informasi resmi yang mendukung klaim tersebut.

Halaman:

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah