Network
BERITA DIY - Menjelang akhir tahun Apple Inc. biasanya merilis produk terbaru mereka. Akhir tahun ini perusahaan manufaktur multinasional tersebut akan merilis iPhone 12. Dikabarkan proses produksinya akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
Dikutip dari Antara dari Apple Insider, 11 Agustus 2020, pabrik raksasa perakit perangkat elektronik, Foxconn, sudah mulai merekrut pekerja untuk ditempatkan di Zhengzhou, China. Foxconn sendiri merupakan salah satu manufaktur besar iPhone.
Hampir satu juta pekerja akan direkrut oleh pabrik Foxconn di Zhangzhou. Perekrutan pekerja hampir sebanyak satu juta jauh lebih besar dibanding angka pekerja saat pabrik bukan musim produksi (off-season). Ketika off-season jumlah pekerja hanya mencapai puluhan ribu.
Baca Juga: Viral Mahasiswa Ini Terlalu Lama Kerjakan Skripsi Hingga Dosen Pembimbingnya Pensiun
Apple Insider menuliskan, Foxconn tiap tahunnya memang membuka lowongan kerja ketika akan memproduksi iPhone. Namun jadwal perekrutan di tahun ini terlambat dibandingkan 2019 lalu.
Di tahun 2019, Foxconn membuka lowongan kerja pada Juli, sebulan kemudian, iPhone diluncurkan. Namun di tahun ini keterlembatan Foxconn membuka lowongan senada dengan pernyataan dari Chief Financial Officer (CFO) Apple, Luca Maestri.
Luca Maestri pada akhir Juli lalu menyampaikan pada investor, bahwa peluncuran iPhone akan tertunda.
“Tahun lalu, kami mulai menjual iPhone pada akhir September. Tahun ini, kami perkirakan pasokan tersedia beberapa minggu kemudian,” terang Maestri dikutip dari The Verge, 3 Agustus 2020.
Baca Juga: MV Terbaru Upin & Ipin Tuai Komentar Netizen
Kabar yang beredar, Faxconn diminta Apple untuk memproduksi iPhone 12 sebanyak 80 juta unit. Namun karena faktor situasi, manufaktur harus mengubah regulasi. Perubahan regulasi ini yang bisa menyebabkan jumlah pesanan berkurang secara signifikan.***
