BERITA DIY - Telegram telah memperbaharui layanan pesan instan miliknya untuk pengguna iOS dan Android. Update sistem Telegram kali ini menghadirkan layanan panggilan video one-on-one, satu panggilan video dalam satu waktu.
Telegram menyadari di 2020 komunikasi tatap muka menjadi hal yang penting, maka mereka memperbaharui Telegram melalui alpha version.
“Kebutuhan komunikasi lewat tatap muka menjadi sorotan di 2020, panggilan video milik kami dengan alpha version sekarang sudah tersedia di Android dan iOS,” tulis keterangan resmi Telegram, 14 Agustus 2002 di telegram.org.
Baca Juga: Surat Al A'la Ayat 1-19 Arab, Latin, dan Artinya dalam Bahasa Indonesia
Pengguna Telegram bisa menjajal panggilan video dimulai dari halaman profil kontak, dan mengaktifkan atau menonaktifkan video kapan saja selama panggilan suara. Selain itu juga di dukung dengan mode picture-in-picture.
Mode picture-in-picture memungkinkan pengguna tetap bisa melangsungkan panggilan video selagi menelurusi obrolan dan melakukan multitask. Mode seperti ini sudah digunakan untuk semua konten video di Telegram.
Cara pakai fitur panggilan video Telegram sangat mudah. Pertama pilih kontak yang akan dihubungkan dengan panggilan, buka profil kontaknya lalu klik pada ikon video, maka panggilan video akan terhubung. Gunakan mode picture-in-picture jika ingin kembali ke ruang obrolan dengan menekan panah arah kembali.
Jika ingin beralih dari panggilan suara ke panggilan video juga mudah. Selagi panggilan suara terhubung maka selama itu ada pilihan ikon video untuk beralih ke mode panggilan video tanpa harus memutus sambungan.
Baca Juga: Naskah Teks Proklamasi Kemerdekaan RI Lengkap Tulisan Tangan Soekarno dan Ketikan Sayuti Melik
Untuk keamanan, Telegram mengklaim semua panggilan video dilindungi dengan enkripsi end-to-end. Bagi Android atau iOS keduanya bisa memverifikasi enkripsi dan mengonfirmasi bahwa aplikasi yang mereka gunakan, open source code-nya akan sama persis dengan yang dipublikasikan setiap kali pembaharuan.
Kedepannya panggilan video di Telegram akan terus ditambahkan fitur lainnya dan dikembangkan di versi selanjutnya. Seperti yang sekarang sedang dikerjakan Telegram akan meluncurkan panggilan grup beberapa bulan kedepan.
Peluncuran layanan panggilan video di Telegram mengingatkan kalau Telegram sudah tujuh tahun berjalan.
Dibuat oleh Pavel Durov di 2013, Telegram memulai diri sebagai aplikasi kecil yang berfokus pada pengiriman pesan aman. Dan sekarang Telegram menjadi sebuah platform dengan 400 juta pengguna lebih.
Baca Juga: Saingan Annabelle, Ini 5 Boneka Mistis Asal Indonesia yang Tak Kalah Seram
Telegram menjadi aplikasi 10 teratas paling banyak diunduh dan digunakan di seluruh dunia sebagai perantara untuk tetap dapat terhubung dengan keluarga, rekan kerja, dan teman.
“Kami tidak mencapai pencapaian ini sendiri – Telegram tidak pernah mengiklankan dan setiap pengguna yang datang menggunakan Telegram karena direkomendasikan dari seseorang yang mereka percaya.”
Baca Juga: Boneka Berhantu Annabelle Kabur dari Museum Warren, Benarkah?
“Basis yang kuat dan fitur berkualitas yang berbicara sendiri, dan jutaan dari Anda mendengarkan. Kami juga mendengarkan Anda, dan akan terus mengembangkan fitur yang menjadikan Telegram lebih dari sekadar aplikasi perpesanan,” tulis Telegram.***