BERITA DIY - Tepat setahun menjabat sebagai Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin jelaskan tugasnya kepada Najwa Shihab. Ia juga menjawab soal alasannya yang dianggap jarang muncul dan terlupakan.
Dalam sebuah wawancara bertajuk "Eksklusif: Ma'ruf Amin soal Wapres yang Terlupakan - Catatan Najwa" yang diunggah di channel YouTube Najwa Shihab pada Selasa, 20 Oktober 2020, Ma'ruf Amin menjelaskan perannya dan pemerintahan Setahun Jokowi-Ma'ruf yang tepat hari ini, Selasa 20 Oktober 2020.
Sejak awal dipilih sebagau valin wakil presiden, Ma'ruf Amin, oleh beberapa pihak, dianggap sebagai "alat politik" agar meredakan potensi konflik antara negara dengan kelompok berbasis Islam konservatif.
Baca Juga: Cek Link eform.bri.co.id/bpum, 6 Golongan Ini Dijamin Gagal Dapat Banpres UMKM BPUM Rp 2,4 Juta
Sebagaimana diberitakan Portal Jember sebelumnya dengan judul: Dicari-cari Masyarakat, Ma'ruf Amin Jelaskan Pekerjaannya Sebagai Wapres kepada Najwa Shihab, Ma'ruf Amin dalam kesempatan itu dengan tegas menjelaskan tugas dan kewenangannya sebagai wakil presiden RI.
Ma'ruf menjelaskan pembagian kerja antara ia sebagai wakil presiden dengan Presiden Joko Widodo. Menurut Ma'ruf, dia telah menjalankan porsinya sebagai wapres sesuai dengan aturan konstitusi.
"Sesuai dengan aturan konstitusi, wakil presiden itu kan membantu presiden, maka yang dilakukan presiden kemudian wapres membantu membuat kebijakan-kebijakan melalui penetapan-penetapan di sidang-sidang kabinet atau diskusi khusus," ujar Ma'Ruf, dikutip dari channel YouTube Najwa Shihab.
Baca Juga: Sertifikat Kartu Prakerja Tidak Muncul? Ini Penyebab dan Solusi agar Insentif Juga Bisa Cair
"Nantinya yang mengeluarkan kebijakan tentu presiden, tidak ada dua "matahari", tidak ada. Jadi (tugas) wapres adalah membantu presiden di dalam semua kegiatan yang menjadi prioritas," tambah Ma'ruf.