Profil GM Susanto Megaranto yang Melaju ke Piala Dunia Catur, Sering Kompetisi Sejak Usia 10 Tahun

20 Mei 2021, 20:00 WIB
Video Chelsie Monica saat berduel dengam Susanto Megaranto /Youtube.com/Chelsie Monica

BERITA DIY - Pecatur andalan Indonesia, Grandmaster (GM) Susanto Megaranto telah banyak dikenal namanya dikancah catur dunia.

Sosoknya yang tak jarang memenangkan berbagai pertandingan catur hingga tingkat dunia menjadi inspirasi pecinta catur di Indonesia.

Terlebih ketika GM Susanto Megaranto tampil sebagai komentator pada laga catur persahabatan Woman Grandmaster (WGM) Irene Kharisma Sukandar dan Dewa Kipas alias Dadang Subur, Senin 22 Maret 2021.

Baca Juga: Raffi Ahmad Berhasil Tahan Imbang Irene Sukandar Dalam Duel Catur yang Raih Rekor MURI

Namanya semakin banyak dikenal publik. Di dunia catur Indonesia, Susanto bukanlah sosok asing.

Dirinyapun kini memastikan diri lolos dan siap melaju di Piala Dunia setelah berhasil memenangkan Japfa Duel Grand Master Duel Match di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) melawan GM Novendra Priasmoro pada Rabu, 19 Mei 2021.

Profil GM Susanto Megaranto

Susanto Megaranto lahir di Indramayu, Jawa Barat pada 08 Oktober 1987. Namanya suah tidak lagi asing di telinga masyarakat karena prestasi-prestasi yang dirinya torehkan di dunia catur.

Baca Juga: Cara Bermain Catur bagi Pemula LENGKAP dengan Peran dan Fungsi Setiap Buah Catur

Pada 1997, Susanto menorehkan prestasi sebagai juara Kejurda KU-12 di Bandung, Jawa Barat, dan juara I Kejurnas KU-10 di Banda Aceh.

Baru pulang dari Kejurnas Aceh, selang beberapa pekan pada 1997 itu, Susanto dan beberapa pecatur cilik bertolak ke Prancis mewakili Indonesia dalam kejuaraan dunia catur kelompok umur 10 tahun.

Pada 2004, ketika usianya baru 17 tahun, Susanto Megaranto berhasil menyabet predikat Grandmaster yang merupakan gelar tertinggi dunia catur.

Prestasi itu membuatnya mengalahkan rekor legenda catur Indonesia, Utut Adianto yang meraih gelar Grandmaster pada usia 21 tahun.

Baca Juga: 5 Game Catur Online yang Bisa Dimainkan di HP Android, Cocok untuk Pemain Pemula

Tidak hanya itu, Susanto Megaranto berhasil memenangkan Kejuaraan Catur Indonesia empat kali berturut-turut dari tahun 2006 hingga 2010.

Sederet prestasi tersebut membuatnya mendapat beasiswa sekolah catur di sekolah catur Enerpac yang didirikan pengusaha Eka Putra Wirya.***

Editor: Iman Fakhrudin

Tags

Terkini

Terpopuler