Menilik Progres Pembangunan Tol Jogja - Bawen, Seksi Sleman - Banyurejo Ditarget Selesai Awal 2025

13 Februari 2024, 17:57 WIB
Info desa di Temanggung, Ambarawa dan Magelang yang dilalui Tol Jogja - Bawen lengkap dengan trase. /BERITA DIY/ MR Firmansyah/

BERITA DIY - Pembangunan Jalan Tol Jogja-Bawen, yang terbentang dari Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hingga Bawen, Jawa Tengah, adalah proyek infrastruktur ambisius yang diharapkan dapat memperkuat konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah tersebut.

Saat ini, pembangunan tol ini sedang dalam proses dengan target penyelesaian seksi Sleman-Banyurejo di awal tahun 2025.

Proyek ini menarik perhatian karena desainnya yang unik, termasuk empat jembatan melayang di atas Selokan Mataram, serta potensinya dalam meningkatkan perekonomian lokal dan pariwisata.

Salah satu hal paling menarik dari proyek ini adalah pembangunan empat jembatan melayang yang akan berdiri tepat di atas Selokan Mataram.

Konstruksi ini tidak hanya bertujuan untuk mengatasi tantangan geografis tetapi juga untuk melindungi saluran irigasi yang bersejarah ini.

“Jembatan melayang ini dibangun agar tidak menggangu aliran sungai sehingga aliran tersebut masih bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata Direktur Utama PT JJB, A. J. Dwi Winarsa saat dihubungi belum lama ini.

Dengan lebar jalan tol antara 40-50 meter, jembatan-jembatan ini dirancang untuk minim mengganggu aliran sungai, memastikan bahwa masyarakat sekitar masih bisa memanfaatkan Selokan Mataram untuk irigasi.

Baca Juga: Tol Jogja Solo Buka saat Natal dan Tahun Baru 2023, Ini Pintu Masuk dan Exit Tol di Solo, Klaten dan Boyolali

Progres dan Target Pembangunan

Dikutip dari data Kementerian PUPR, dengan investasi sebesar Rp14,26 triliun dan masa konsesi selama 40 tahun, Tol Jogja-Bawen diharapkan dapat menjadi arteri penting yang menghubungkan dua provinsi.

Pembangunan ini tidak hanya melibatkan konstruksi fisik tetapi juga pemetaan sosial dan ekonomi yang komprehensif untuk memastikan proyek ini memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Saat ini, PT Jasamarga Jogja Bawen (JBB) sedang fokus pada pembangunan empat jembatan melayang tersebut, dengan progres konstruksi untuk seksi Sleman-Banyurejo sudah mencapai 72% dan ditargetkan selesai pada kuartal I tahun 2025.

Seksi ini adalah bagian awal dari proyek yang akan menghubungkan Sleman dengan Banyurejo sepanjang 8,25 Km.

Update Tol Jogja - Bawen Oktober 2023, pembebasan lahan sampai mana dan kapan selesai.

Dampak Ekonomi dan Pariwisata

Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal melalui peningkatan aksesibilitas dan konektivitas antar wilayah.

Dengan memperpendek waktu perjalanan dan memudahkan transportasi barang dan jasa, Jalan Tol Jogja-Bawen akan memainkan peran penting dalam memajukan industri pariwisata di Yogyakarta, salah satu sektor utama ekonomi daerah.

"Kenapa Solo pada beberapa waktu terakhir cukup ramai wisatawan, itu karena aksesibilitas tol yang menyentuh daerah tersebut. Jika Jogja tersambung, tentu wisatawan yang berkunjung lewat jalur darat bakal bertambah," ucap Pengamat Ekonomi, Dr Junaidi. 

Selain itu, menurut dia, jalan tol ini akan terhubung dengan Tol Trans Jawa, membuka peluang lebih luas bagi kedua provinsi dalam menjaring turis domestik dan internasional.

Akses yang lebih baik ke Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) seperti Borobudur diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan mendorong pengembangan ekonomi lokal.***

Editor: MR Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler