Kalimat Sungkeman Bahasa Jawa Idul Fitri untuk Kakek, Nenek, dan Orang Tua, Lengkap dengan Bahasa Indonesia

BERITA DIY - Simak kalimat sungkeman Bahasa Jawa Idul Fitri untuk kakek, nenek, dan orang tua dilengkapi dengan Bahasa Indonesia.

Sungkeman atau sungkem merupakan tradisi saat Lebaran Idul Fitri tiba. Sungkeman sendiri dapat diartikan sebagai bersalaman untuk meminta maaf namun dengan cara lebih merunduk di hadapan orang yang lebih tua.

Tradisi sungkeman banyak dilakukan masyarakat Jawa, maka simak kalimat sungkeman Bahasa Jawa Idul Fitri 2024 selengkapnya di sini.

Mengucapkan kalimat sungkeman dalam Bahasa Jawa lazimnya diucapkan ketika bersalaman dengan orang yang lebih tua atau sepuh seperti kakek atau nenek.

Baca Juga: Hasil Sidang Isbat Idul Fitri 2024 Kemenag, Lebaran Tanggal Berapa? Ini Live Streaming Rukyatul Hilal 10 April

Berikut BERITA DIY sajikan kalimat sungkeman Bahasa Jawa Idul Fitri untuk kakek, nenek, dan orang tua.

Kalimat Sungkeman Idul Fitri Bahasa Jawa

1. Kulo ngaturaken sembah ngabekti dhateng Bapak/Ibu, ugi nyuwun pangapunten ing sadeleme manah dumalteng sedaya agengipun kalepatanipun tindak tanduk ingkang katingal menapa mboten katingal. Mugi-mugi Allah ngelebur dosa kula lan panjenengan ing dinten riyadi meniko.

(Saya sampaikan rasa hormat kepada Bapak/Ibu juga meminta maaf dari lubuk hati terdalam atas semua kesalahan tindakan saya yang terlihat ataupun taidak terlihat. Semoga Allah menghapus dosa saya dan dosa Bapak/Ibu sekalian di hari lebaran ini).