BERITA DIY – Berikut ini merupakan informasi mengenai kapan dilaksanakannya peringatan hari ayah nasional dan sedunia.
Hari ini, 22 Desember 2023, merupakan tanggal diperingatinya Hari Ibu di Indonesia.
Semua orang sedang bersuka cita mengungkapan rasa kasih sayangnya kepada ibunya masing-masing.
Peringatan ini sudah sangat populer dan dilaksanakan hampir seluruh masyarakat di Indonesia.
Berbeda dengan Hari Ayah secara nasional. Belum banyak masyarakat yang mengetahui tentang peringatan penting tersebut.
Lalu, kapan sebenarnya Hari Ayah diperingati secara nasional? Simak penjelasannya berikut ini.
Di Indonesia, Hari Ayah diperingati setiap tanggal 12 November. Hal tersebut dimulai sejak tahun 2006.
Pemrakarsa peringatan ini ialah paguyuban Satu Hati, lintas agama dan budaya, yang bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).
Baca Juga: Saldo DANA Gratis dari Pemerintah Cair ke Pemilik KTP Ini, Cek Cara Daftar agar Dapat Rp 600 Ribu
Pada awalnya, ketika mereka sedang melaksanakan peringatan Hari Ibu di Solo, tercetus ide untuk membuat sebuah acara untuk seorang ayah.
Dalam peringatan Hari Ibu tersebut diadakan sayembara untuk menulis surat bagi ibu masing-masing peserta.
Karena antusiasme para peserta sangat tinggi, banyak diantara mereka yang menanyakan tentang kapan akan dilaksanakan sayembara lain, tetapi khusus tentang menuliskan surat untuk ayah.
Setelah itu, PPIP mulai memikirkan tentang wacana untuk mendeklarasikan Hari Ayah secara nasional atas gagasan dari acara tersebut.
Baca Juga: ID Akun FF Gratis Login Garena Langsung In Game Free Fire 2023
Mereka sudah mencoba melakukan audiensi ke DPRD Kota Surakarta tentang penetapan Hari Ayah di Indonesia.
Kerena tak kunjung menemukan jawaban, mereka melakukan kajian mandiri dengan waktu yang cukup panjang.
Akhirnya, pada 12 November, PPIP resmi mendeklarasikan tanggal tersebut sebagai peringatan Hari Ayah secara nasional.
Acara tersebut diadakan di Mauemere, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan menghasilkan semboyan “Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat, Papah Jaya”.
Selain itu, dalam deklarasi tersebut juga dilakukan perilisan buku berjudul “Kenangan untuk Ayah” yang berisi 100 surat dari para anak di Nusantara.
Sebelumnya, telah dilaksanakan Sayembara Menulis Surat untuk Ayah, yang kemudian diseleksi guna dimasukkan ke dalam buku tersebut.
Buku yang telah dirilis, kemudian dikirimkan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta bupati di empat penjuru Indonesia, yakni Sabang, Merauke, Sangir Talaud, dan Pulau Rote.
Berbeda dengan di Indonesia, peringatan Hari Ayah secara internasional dilaksanakan berbeda-beda, tergantung kebijakan masing-masing negara.
Kebanyakan, lebih dari 75 negara, memperingati Hari Ayah setiap pekan ketiga bulan Juni. Jadi, tidak ada tanggal yang pasti, seperti di Indonesia.
Beberapa negera tersebut adalah Kanada, Jerman, Jepang, Belanda, Malaysia, Singapura, Amerika Serikat, Filipina, Turki, dan Taiwan.
Setiap negara juga memiliki kebiasaan yang berbeda dalam melakukan perayaan Hari Ayah. Besar atau kecil acaranya tergantung pada kebiasaan masing-masing.
Meskipun demikian, tujuan dari peringatan Hari Ayah tetap sama, yakni untuk menyampaikan kasih sayang dan penghormatan kepada ayah yang telah banyak berjasa untuk hidup kita.***(Irza Triamanda)