Tata Cara Memperingati 10 Muharram, Apa Hukumnya? Ini Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura

- 27 Juli 2023, 18:10 WIB
Ilustrasi - Tata cara memperingati 10 Muharram, apa hukumnya? Cek bacaan niat puasa Tasua dan Asyura.
Ilustrasi - Tata cara memperingati 10 Muharram, apa hukumnya? Cek bacaan niat puasa Tasua dan Asyura. /PEXELS/Thirdman

BERITA DIY - Berikut informasi tata cara memperingati 10 Muharram, apa hukumnya? Cek bacaan niat puasa Tasua dan Asyura tersedia di sini.

Peringatan 10 Muharram, atau yang juga dikenal sebagai Hari Asyura, memiliki nilai penting dalam kalender Islam.

Banyak peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Islam terjadi di bulan Muharram, salah satunya yang terjadi pada 10 Muharram, yaitu peristiwa Hari Asyura.

Pada hari Asyura pada 10 Muharram, terdapat beberapa amalan 10 Muharram yang dapat dilakukan umat Muslim. Hari Asyura atau 10 Muharram pada 2023 akan jatuh pada Jumat, 28 Juli 2023.

Baca Juga: Download Contoh Banner Santunan Anak Yatim di Idul Yatama 2023 Tanggal 10 Muharram Hari Asyura

Salah satu amalan 10 Muharram adalah melaksanakan puasa Sunnah Asyura. Puasa Asyura ini menjadi amalan 10 Muharram yang disunnahkan dan jika melaksanakannya dapat menghapus dosa setahun lalu.

Namun, bisa juga melakukan puasa pada 9 Muharram, yaitu Puasa Tasuasebagai bentuk ibadah dan refleksi atas peristiwa-peristiwa bersejarah di masa Nabi Musa dan Nabi Muhammad.

Dikutip NU Jatim pada Kamis, 27 Juli 2023, dalam artikel berjudul Panduan Puasa Muharram: Tata Cara, Hukum, dan Keutamaannya.

Rasulullah saw bersabda: "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam." (HR Muslim).

Baca Juga: Khutbah Jumat tentang 10 Muharram dan Hikmah Lebaran Anak Yatim Singkat Menyentuh Hati

Dari hadis tersebut, para ulama berkesimpulan bahwa menjalankan puasa sepanjang bulan Muharram hukumnya adalah sunnah.

Namun, di antara hari-hari itu, 10 hari pertama, khususnya tanggal 9 (tasu’a), 10 (‘asyura), dan tambahan tanggal 11 adalah hari paling utama untuk dipuasai.

Mengutip dari uinsgd.ac.id, berikut niat puasa Muharram adalah sebagai berikut.

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya niat puasa Muharram karena Allah ta’âlâ.

Khusus hari kesembilan (tasu’a) dan kesepuluh (‘asyura), ada niatnya tersendiri sebagai berikut.

Nawaitu shauma Tâsû’â-a lilâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya niat puasa Tasu’a karena Allah ta’âlâ.”

Baca Juga: Bacaan Doa Malam 10 Muharram Latin-Artinya dan Dzikir Sambut Hari Asyura 28 Juli 2023


Niat puasa Asyura secara lengkap:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُورَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Âsyûrâ-a lilâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya niat puasa Asyura karena Allah ta’âlâ.

Itulah informasi tata cara memperingati 10 Muharram, apa hukumnya? Cek bacaan niat puasa Tasua dan Asyura tersedia di sini.***

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah