Contoh Teks Ceramah Maulid Nabi yang Menyentuh Hati Singkat, Ringkasan Tentang Rasulullah SAW Sebagai Tauladan

- 6 Oktober 2022, 13:53 WIB
Ilustrasi kaligrafi Nabi Muhammad. Ini contoh teks ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW yang menyentuh hati singkat, ringkasan tentang teladan Rasulullah SAW bagi kita.
Ilustrasi kaligrafi Nabi Muhammad. Ini contoh teks ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW yang menyentuh hati singkat, ringkasan tentang teladan Rasulullah SAW bagi kita. /PIXABAY/Shah_Graphics99.

Nabi Muhammad SAW lahir dan dibesarkan dalam keluarga sederhana. Dari usia dini beliau sudah yatim piatu. Ayah beliau wafat ketika Nabi masih dalam kandungan. Usia enam tahun, ibundanya wafat.

Lalu disusul kakek beliau juga wafat. Dan akhirnya beliau diasuh Paman Abu Thalib.

Abu Thalib sendiri bukan orang kaya, padahal putranya banyak. Keadaan inilah yang menjadikan beliau harus bekerja keras sejak kecil untuk mencari nafkah.

Beliau pernah menjadi penggembala kambing. Juga beliau pernah membantu pamannya berjualan di Syam.
Yang terakhir ketika sudah dewasa beliau bekerja sebagai buruh atau karyawan pada seorang janda bernama Khadijah.

Pekerjaan beliau adalah menjalankan perdagangan di perusahaan janda tersebut. Dari hubungan seperti itulah kemudian beliau menikah dengan Khadijah yang tak lain adalah majikannya sendiri.

Allah sekali-kali tidak bermaksud meninggalkan Nabi Muhammad di waktu kecilnya. Tidak pula Allah bermaksud menelantarkan hidup beliau sehingga beliau harus bekerja keras mencari nafkah meskipun masih kanak-kanak.

Justru Allah SWT sedang mempersiapkan beliau menjadi seorang pemimpin besar kelak di kemudian hari. Seorang pemimpin harus peka terhadap kesulitan-kesulitan yang dipimpinnya dan dapat memberikan solusi dari kesulitan-kesulitan itu.

Kepekaan seperti itu sulit dimiliki oleh para pemimpin yang tidak pernah mengalaminya sendiri kesulitan-kesulitan seperti itu.

Dengan kata lain, Allah sesungguhnya menggembleng jiwa dan sikap mental beliau untuk menghadapi berbagai macam kesulitan dan tantangan berkaitan tugas beliau kelak menjadi seorang nabi.

Apalagi beliau disiapkan dan ditetapkan oleh Allah SWT menjadi nabi terakhir hingga akhir zaman.
Dalam hidup ini yang terpenting adalah apa yang terjadi di akhir dan bukan di permulaan.

Halaman:

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x