Bacaan Niat Puasa Sunnah Syawal yang Dibaca Malam dan Pagi Hari dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

- 3 Mei 2022, 21:00 WIB
Ilustrasi - Bacaan niat puasa sunnah Syawal yang dibaca malam dan pagi hari dalam Bahasa Arab, Latin, dan artinya, bolehkah dibaca setelah sholat subuh?
Ilustrasi - Bacaan niat puasa sunnah Syawal yang dibaca malam dan pagi hari dalam Bahasa Arab, Latin, dan artinya, bolehkah dibaca setelah sholat subuh? /PEXELS/Thirdman

BERITA DIY - Bacaan niat puasa sunnah Syawal yang dibaca malam dan pagi hari dalam Bahasa Arab, Latin, dan artinya, bolehkah dibaca setelah sholat subuh?

Sama halnya dengan ibadah wajib dan sunnah lainnya, sebelum melaksanakan puasa sunnah Syawal, Anda perlu membava niat terlebih dahulu.

Keutamaan puasa Syawal telah disampaikan oleh Nabi Muhammad yang tercantum dalam hadist riwayat Muslim.

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

"Siapa saja yang berpuasa Ramadhan, kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun."

Baca Juga: Kata-Kata Mutiara Selamat Idul Fitri 2022 Berkesan yang Indah Cocok Dikirim kepada Atasan, Rekan Kerja, Teman

Lantas kapan waktu untuk membaca niat puasa Syawal? Bolehkan niat dibaca setelah sholat subuh?

Dilansir BERITA DIY dari laman jabar.nu.or.id, seorang muslim yang hendak menunaikan puasa Syawal diperbolehkan untuk berniat di malam hari sebelum pelaksanaan puasa.

Selain itu, jika seorang muslim mendadak ingin manjalankan puasa Syawal, namun belum sempat membaca niat pada malam hari, maka niat boleh dibaca pada pagi hari.

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x