Mengenal Penyakit DLBCL yang Diderita Ari Lasso, Ini Gejala, Pencegahan, dan Perawatannya

- 9 September 2021, 16:05 WIB
Ilustrasi artis dan musisi Ari Lasso. Berikut penjelasan mengenai penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya.
Ilustrasi artis dan musisi Ari Lasso. Berikut penjelasan mengenai penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya. /Instagram/@ari_lasso

BERITA DIY – Berikut penjelasan mengenai penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya.

Sebelumnya telah diketahui bahwa arti dan musisi Indoneisa yaitu Ari Lasso saat ini sedang berjuang melawan penyakit kanker kelenjar getah bening atau Limfoma dengan jenis Diffuse Large B-cell Lymphoma (DLBCL).

Dikutip oleh Berita DIY dari chanel YouTube Deddy Corbuzier, Ari Lasso mengatakan bahwa dirinya mengetahui mengidap kanker tersebut setelah dirinya menjalani operasi pengangkatan tumor limpa.

Baca Juga: Badai Sitokin: Gejala Penyakit, Cara Mencegah, dan Pengobatan bagi Penderita Covid-19

Lalu apa itu penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya? Berikut ini penjelasan tentang penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya.

Dikutip dari Healthline, Limfoma sel B besar difus (DLBCL) adalah jenis kanker darah.

Limfoma adalah jenis kanker darah yang paling umum. DLBCL adalah bentuk NHL yang paling agresif atau tumbuh cepat. Dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani.

Baca Juga: Komorbid Itu Apa? Berikut Pengertian, Jenis, dan Kaitannya dengan Penyakit Covid-19

Semua limfoma , termasuk DLBCL, mempengaruhi organ sistem limfatik, sistem limfatik inilah yang memungkinkan tubuh Anda melawan infeksi.

Adapun organ yang dapat terkena limfoma seperti DLBCL yang dikutip oleh Berita DIY dari Healthline, antara lain:

  • Sumsum Tulang.
  • Timus.
  • Limpa.
  • Kelenjar Getah Bening.

Berikut ini gejala utama  yang dialami pasien yang mengidap penyakit DLBCL yang dikutip oleh Berita DIY dari Healthline, antara lain:

  • Pembesaran kelenjar getah bening.
  • Keringat malam.
  • Penurunan berat badan yang tidak biasa.
  • Kehilangan selera makan.
  • Kelelahan ekstrim atau kelelahan.
  • Demam.
  • Rasa gatal yang luar biasa.

Baca Juga: 5 Obat Alami Sembuhkan Anosmia, Penyakit Hilang Penciuman dan Perasa Penderita Covid-19

Selain gejala umum, ada juga beberapa gejala tertentu tergantung pada lokasi mana yang terkena DLBCL, gejala tersebut antara lain:

  • Sakit perut.
  • Diare.
  • Darah dalam tinja.
  • Batuk dan sesak nafas.

Dua pertiga penderita DLBCL yang dirawat dapat disembuhkan. Namun, jika tidak diobati, dapat menyebabkan kematian.

Perawatan yang biasa digunakan pada penyakit DLBCL ini antara lain adalah obat kemoterapi, perawatan radiasi, atau imunoterapi.

Baca Juga: Ternyata, Stunting Bisa Dicegah! Ini Penyebab dan Akibat Penyakit Badan Kerdil Ini Pada Penderita

Perawatan kemoterapi yang paling umum disebut sebagai R-CHOP. R-CHOP adalah singkatan dari kombinasi obat kemoterapi dan imunoterapi rituximab, cyclophosphamide, doxorubicin, dan vincristine, bersama dengan prednison.

Biasanya diberikan setiap tiga minggu. R-CHOP diberikan melalui infus untuk empat obat, dan prednison diminum.

Perawatan untuk DLBCL lokal biasanya akan mencakup sekitar tiga putaran R-CHOP bersama dengan terapi radiasi. Terapi radiasi adalah pengobatan di mana sinar-X intensitas tinggi ditujukan pada tumor.

Untuk perawatan penyakit DLBCL tingkat lanjut akan diobati dengan kombinasi obat kemoterapi dan imunoterapi R-CHOP yang sama.

Baca Juga: Mengenal Gejala Covid-19 dan Perbedaannya dengan Penyakit Pneumonia, Berikut Penjelasannya

Akan tetapi, DLBCL lanjut membutuhkan lebih banyak putaran obat yang diberikan setiap tiga minggu. Pasien yang mengidap penyakit DLBCL tingkat lanjut ini biasanya membutuhkan enam hingga delapan putaran perawatan.

Penyakit DLBCL ini dianggap sebagai penyakit yang dapat dicegah atau disembuhkan bila diobati sedini mungkin. Semakin cepat didiagnosis, semakin baik.

Perawatan untuk DLBCL dapat memiliki efek samping yang serius. Pastikan untuk mendiskusikan ini sebelum memulai perawatan Anda.

Itulah penjelasan mengenai penyakit DLBCL yang diderita artis Ari Lasso serta gejala, pencegahan, dan perawatannya.***

Editor: Muhammad Suria

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x