Mantan Jubir PSI Dedek Prayudi Heran Kader Demokrat Seperti Kebakaran Jenggot Saat Munarman Ditangkap

- 29 April 2021, 20:00 WIB
Mantan jubir PSI, Dedek Prayudi.
Mantan jubir PSI, Dedek Prayudi. /Twitter.com/@Uki23.

BERITA DIY - Sikap para Kader Partai Demokrat terhadap penangkapan eks Petinggi FPI Munarman oleh Densus 88 membuat mantan Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi atau Uki merasa heran.

Pasalnya, Uki menilai respon tak biasa ditunjukkan para kader Demokrat ketika mengetahui Munarman ditangkap.

Hal tersebut, diungkapkan Uki melalui cuitan di akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: Desa di Jawa Tengah Siapkan Rumah Kosong sebagai Tempat Karantina Pemudik yang Nekat Pulang

“Munarman ditangkap Densus 88, kader @PDemokrat seperti kebakaran jenggot,” tulisnya di @Uki23, pada Rabu, 28 April 2021.

Uki pun penasaran adakah hubungan Partai Demokrat dengan Munarman.

“Ada hubungan apa @PDemokrat dengan manusia yang membaiat teroris-teroris itu?” ucapnya.

Baca Juga: Jadwal Pencairan THR bagi PNS dan Besarannya Sesuai Golongan

Salah satu kader Partai Demokrat yang memberikan komentar terhadap penangkapan Munarman yakni Andi Arief.

"Aparat harus adil dan memiliki bukti kuat untuk menteroriskan Munarman," tulisnya di twitter @Andiarief__.

Dirinya menambahkan apabila tidak terbukti maka Munarman harus segera dilepaskan. 

"Jika tidak terbukti, harus dilepas," lanjutnya.

Baca Juga: Babi Ngepet Depok Ternyata Rekayasa Ustadz Adam Ibrahim, Ini Cerita Lengkapnya

Andi Arief juga mengatakan bahwa dirinya berkawan baik dengan Munarman. Ia juga berkeyakinan bahwa Munarman tak terlibat terorisme.

"Munarman kawan baik saya, saya tidak yakin dia terlibat terorisme," sambungnya.

Pada akhir cuitan, Andi Arief juga meyakini bahwa Munarman kuat dalam menghadapi persoalan yang tengah menimpanya.

Baca Juga: Indonesia Kehilangan Putra Terbaiknya, Wagub DKI Jakarta Ariza Patria Berduka atas Gugurnya Kepala BIN Papua

"Dia pasti kuat mengahadapi persoalan ini. Tugas kita mengawal ini agar ada keadilan," pungkas Andi Arief.

Seperti diketahui, penangkapan Munarman oleh Densus 88 Antiteror sedang jadi sorotan publik serta ramai dibicarakan.

Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror sekitar pukul 15.30 pada Selasa, 27 April 2021 di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan.

Dengan kondisi mata tertutup dan tangan diborgol, Munarman bersama aparat tiba di Polda Metro Jaya pada pukul 19.40 WIB.

Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror karena diduga ikut terlibat dalam tindakan terorisme.

"Munarman diduga menggerakkan orang lain untuk melakukan tindak pidana terorisme, bermufakat jahat untuk melakukan tindak pidana terorisme, dan menyembunyikan informasi tentang tindak pidana terorisme," kata Irjen Pol Argo Yuwono.***

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x