Network
BERITA DIY - Polemik masa jabatan Presiden selama tiga periode masih terus jadi pembahasan hangat. Politikus Gerindra Arief Poyuono menyatakan dengan tegas, bahwa dirinya mendukung Presiden untuk menjabat selama tiga periode.
Pernyataan tersebut disampaikan Arief Poyuono menyampaikan pernyataan tersebut dalam talkshow Mata Najwa seperti yang dikutip BERITA DIY dari akun Twitter @MataNajwa pada Rabu, 17 Maret 2021.
“Saya katakan, dua periode (jabatan Presiden) kurang. Itu ada dasarnya, dari sisi ekonomi, dulu anggota DPR yang buat aturan ini,” tutur Arief Poyuono.
Baca Juga: Sindir Jokowi atau SBY? Arie Kriting: Kalau Bukan Keluarga Dekat, Apa Bisa Dapat Jabatan?
Selain itu, menurut Arief, ada dampak buruk jika presiden hanya dua periode.
“Dampaknya, tidak ada stabilitas dalam kepemimpinan nasional. Sepuluh tahun itu kurang. Investasi jangka panjang yang masuk sedikit. Lebih banyak investasi jangka pendek,” beber Arief Poyuono.
Arief Poyuono bahkan sangat meyakini bahwa 85 persen rakyat Indonesia, setuju dengan usulan Jokowi yang menjabat selama tiga periode.
Baca Juga: Ariel Heryanto Usul Republik Diganti Kerajaan Saat Jokowi-Prabowo Diusulkan Duet di 2024
“Saya meyakini untuk hari ini, 85 persen rakyat Indonesia setuju dengan tiga periode. Tiga periode ini kan bukan selama-lamanya,” ujar Arief Poyuono.
