Gerakan Tari Jaipong: Mulai dari Gerak Dasar hingga Makna dari Setiap Gerakannya

- 22 Februari 2021, 12:59 WIB
Gerakan Tari Jaipong
Gerakan Tari Jaipong /tangkap layar instagram.com/ @sundanese_jaipong

BERITA DIY – Tari Jaipong sebagai salah satu tarian khas Indonesia yang berasal dari Jawa Barat memiliki ciri khas dalam setiap gerakan para penarinya. Berikut beberapa gerakan dalam tari Jaipong yang perlu diketahui.

Tari Jaipong diciptakan oleh seorang seniman bernama Gugum Gumbira. Tarian ini pada awal kemunculannya sempat menjadi perbincangan hangat karena gerakannya yang dianggap erotis dan vulgar.

Akan tetapi perbincangan ini kelamaan hilang karena keunikan dari gerakan tarian ini. Tari Jaipong kini menjadi salah satu ikon kesenian Jawa Bawat yang sering dipertontonkan pada acara-acara penting bahkan menghibur tamu dari mancanegara.

Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Komitmen Berikan Solusi

Berikut beberapa gerakan dalam tari Jaipong serta beberpa makna yang terdapat di balik gerakan tersebut.

  1. Gerakan Dasar Jaipong

Gerakan dasar dalam tari Jaipong meliputi gerakan geol, gitek dan goyang. Geol merupkan gerakan yang berfokus pada bagian pinggul, gitek merupakan gerakan berupa ayunan pinggul yang disertai hentakan dan goyang merupakan gerakan pinggul yang dilakukan tanpaa hentakan.

  1. Gerakan Bukaan

Gerakan bukaan merupakan gerakan berupa penari yang akan berjalan memutar sambil memainkan selendang yang dikalungkan di leher. Setelah itu baru para penari akan menari dengan lemah gemulai untuk menarik perhatian penonton.

  1. Gerakan Pencungan

Gerakan pencungan merupakan gerakan dengan tempo yang cukup cepat. Gerakan ini diiringi musik yang cepat sehingga tarian menjadi penuh semangat.

Baca Juga: Bacaan Doa Masuk Rumah Lengkap dengan Bahasa Arab, Latin, Beserta Terjemahan Bahasa Indonesia

Halaman:

Editor: Adestu Arianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x