Contoh Surat Komitmen Kembali ke Indonesia Beasiswa LPDP dan Link Download Format PDF

31 Januari 2024, 10:40 WIB
Contoh surat komitmen kembali ke Indonesia untuk calon penerima beasiswa LPDP dan link download format PDF. /Tangkap layar: lpdp.kemenkeu.go.id.

BERITA DIY - Simak contoh surat komitmen kembali ke Indonesia untuk calon penerima beasiswa LPDP dan link download format PDF.

Pendaftaran beasiswa LPDP 2024 telah dibuka sejak 11 Januari 2024. Adapun proses seleksi administrasi akan dilangsungkan pada 15 Februari 2024.

Perlu dipahami pendaftaran beasiswa LPDP kali ini masuk pada batch 1. Jadi, kemungkinan masih akan ada pembukaan lainnya.

Nah bagi yang ingin daftar pada batch 1, harus tahu tahapan dan jadwal seleksi penerima beasiswa LPDP 2024. Berikut rinciannya:

Pendaftaran: 11 Januari 2024 

Seleksi Administrasi: 15 Februari 2024 

Baca Juga: Syarat Daftar Beasiswa Parsial LPDP 2024 Tahap 1 Sudah Dibuka

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 1 Maret 2024 

Masa Sanggah Hasil Seleksi Administrasi: 2 Maret 2024 

Pemrosesan Sanggah Hasil Seleksi Administrasi: 4 Maret 2024 

Pengumuman Hasil Sanggah Seleksi Administrasi: 14 Maret 2024 

Seleksi Bakat Skolastik: 18 Maret 2024 

Pengumuman Hasil Seleksi Bakat Skolastik: 27 Maret 2024 

Seleksi Substansi: 2 April 2024 

Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 10 Juni 2024.

Dalam pendaftaran, ada surat komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi usai studi yang harus ditulis 1.500-2.000 kata. 

Baca Juga: Syarat Minimal Skor TOEFL dan IELTS untuk Daftar LPDP 2024 Pendaftaran Beasiswa Dalam dan Luar Negeri

Pendaftar harus mendetailkan kedua hal tersebut. Bagi yang bingung, berikut contoh surat komitmen kembali ke Indonesia untuk calon penerima beasiswa LPDP:

INDONESIA

Sejak saya bisa mengerti bahasa orang tua, ayah pernah mengatakan pada saya, “jika kamu disiplin kamu akan pintar, maka nanti kamu bisa jadi pendidik”. Begitupun dengan ibu saya yang pernah mengatakan “kalau nanti kamu punya profesi, pilihlah jadi pendidik saja kalalau kamu bekerja dan pantang menyerah ibu yakin dengan keterbatasan keluarga kita kamu bisa menggapai cita-cita yaitu sebagai dosen, agar kamu bahagia dan kamu lebih punya waktu luang untuk terlibat dengan perubahan”.

Dukungan orang tua terasa begitu kuat, sampai orang tua mengantar dan menemani saya saat mengikuti seleksi mahasiswa di UIN Imam Bonjol Padang, pada September 2017 silam. Alhamdulillah, kegiatan berbagi ilmu, mengajar, melatih, mementor orang lain juga adalah kegiatan yang telah saya sukai dan tekuni selama hampir 10 tahun. Sehingga, jalur profesi sebagai pendidik adalah jalur profesi yang telah lama saya pilih untuk berkontribusi untuk Indonesia.

Walaupun saya sempat berhenti bercita-cita menjadi dosen sejak 2020, namun berusaha berkontribusi melalui kegiatan belajar dan mengajar secara mandiri melalui berbagai organisasi serta berusaha untuk melanjutkan studi sampai S3 adalah usaha yang terus dilakukan tanpa henti. Kegagalan demi kegagalan telah saya alami: dari mulai ekonomi yang kurang mendukung dan belasan kali gagal mendapatkan nilai Bahasa Inggris yang memadai, berkali-kali tidak diterima oleh berbagai beasiswa, sampai hangusnya keinginan yang besar ini dan yang paling menyedihkan hampir seluruh universitas belum membuka penerimaan beasiswa.

Terbukanya kembali beasiswa LPDP di tahun 2022 tahap 2, memantik kembali semangat saya untuk terus berusaha menggapai cita. Saya berharap semoga beasiswa ini bisa menjadi anak tangga menuju pintu-pintu kontribusi selanjutnya.

Baca Juga: Jadwal Pendaftaran LPDP 2024 Tahap 1, Tahap 2, Prioritas: Daftar Seleksi Beasiswa S2 dan S3 Lewat Link Ini

Komitmen Kembali ke Indonesia

Rumah adalah bentuk sederhana dari dunia yang luas dan penuh dengan sesaknya masalah di dalamnya. Bagi saya rumah adalah tempat terbaik kedua setelah kuburan manusia, karena saya mengukur suatu kenyamanan kepada tempat diukur berapa lama kita menempatinya, jika kita mengaku nyaman seyogyanya kita pasti lama menghuni sesuatu yang dirasa nyaman itu.

Hal pertama yang saya sampaikan adalah bahwa rumah saya tidak hanya ruangan tidur, ruangan makan, ruangan mandi, ruangan tamu, dan ruangan lainnya, tapi bagi saya rumah itu adalah Indonesia.

Indonesia sebagai rumah bagi saya dengan begitu bila suatu ketika ada pihak entah itu siapa dan dimana dengan janji apapun kepada saya, lalu dia mengintervensi saya dengan hal-hal yang melemahkan kenyamanan saya di rumah  (Indonesia) saya ini, tegas saya sampaikan, 100 juta Gulden pun saya mendapat warisan di wilayah luar rumah saya, dan hanya Rp 10.000, warisan di wilayah rumah saya, atas nama Tuhan Y.M.E saya lebih memilih miskin dan berada di rumah saya sendiri karena saya percaya tidak ada rumah yang tidak mengingkan penghuni rumahnya kelaparan dan penuh kemiskinan.

Dengan itu saya menyampaikan bahwa kesuksesan di rumah sendiri adalah bagian dari tanggung jawab semua penghuni rumah, maka dari itu jangan takut kembali ke rumah (Indonesia).

Lebih lengkap contoh surat komitmen kembali ke Indonesia untuk calon penerima beasiswa LPDP bisa download format PDF di link berikut: KLIK DI SINI.

Demikian contoh surat komitmen kembali ke Indonesia untuk calon penerima beasiswa LPDP dan link download format PDF.***

Editor: F Akbar

Tags

Terkini

Terpopuler