BERITA DIY – Simak bacaan lengkap summun bukmun atau Al Baqarah ayat 18 lengkap dengan tulisan Arab, latin Indonesia, dan maknanya.
Adapun bacaan lengkap summun bukmun terdapat dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 18.
Al Quran surat Al Baqarah merupakan surah ke dua dan merupakan surat Madaniyah yang berarti surat yang diturunkan di kota Madinah.
Al Baqarah berarti Sapi Betina dan memiliki 286 ayat, adapun di dalamnya juga disebutkan kisah tentang penyembelihan sapi betina yang terdapat dalam ayat 67 – 74.
Baca Juga: Khasiat Ayat Summun Bukmun Umyun Fahum dan Artinya, Ini Asbabun Nuzul Al Baqarah 171
Al Baqarah juga disebut sebagai fusthaathul quran atau puncak Al Quran karena memilki kandungan hukum yang tidak dimuat dalam surat lainnya.
Al Baqarah ayat 18
Kemudian, bacaan surat Al Baqarah dengan ayat summun bukmun memiliki terkandung dalam ayat 18.
Selengkapnya, berikut tulisan Arab dan latin Indonesia dari Al Baqarah ayat 18:
صُمٌّۢ بُكۡمٌ عُمۡىٌ فَهُمۡ لَا يَرۡجِعُوۡنَ ۙ
Summun bukmun ‘umyun fahum laa yarji’uun
Artinya:
“Mereka tuli, bisu dan buta, sehingga mereka tidak dapat kembali
Baca Juga: Bacaan Ayat Kursi di Al Quran Al Baqarah Ayat 255 Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan Serta Keutamaan
Ayat yang mengandung bacaan summun bukmun juga terkandung dalam Al Baqarah ayat 171 dengan tulisan Arab dan latin berikut ini:
وَمَثَلُ الَّذِيۡنَ کَفَرُوۡا كَمَثَلِ الَّذِىۡ يَنۡعِقُ بِمَا لَا يَسۡمَعُ اِلَّا دُعَآءً وَّنِدَآءً ؕ صُمٌّۢ بُكۡمٌ عُمۡـىٌ فَهُمۡ لَا يَعۡقِلُوۡنَ
Wa mastalul ladziina kafaruu kamatsalil ladzii yan'iqu bimaa laa yasma'u illaa du'aaa awwa nidaaa aa; summum bukmun 'umyun fahum laa ya'qiluun
Artinya:
“Dan perumpamaan bagi (penyeru) orang yang kafir adalah seperti (penggembala) yang meneriaki (binatang) yang tidak mendengar selain panggilan dan teriakan. (Mereka) tuli, bisu dan buta, maka mereka tidak mengerti.”
Baca Juga: Bacaan 2 Ayat Terakhir Surat Al Baqarah dan Keutamaannya Menurut Buya Yahya
Lalu, apa makna dari summun bukmun?
Pada Al Baqarah ayat 18 menerangkan bahwa orang munafik tidak hanya kehilangan cahaya terang dalam hidupnya, namun juga seakan kehilangan panca inderanya.
Hal ini dikarenakan mereka tidak mengikuti kebenaran yang didengarkan, tidak mengucapkan kebenaran, dan tidak tergerak untuk melakukan kebenaran tersebut.
Orang munafik juga disebutkan bisu karena tidak mengucapkan hal benar, buta karena tidak melihat yang benar – benar terjadi dan tidak mengambil pelajaran dari apa yang dilihat.
Itulah bacaan lengkap ayat summun bukmun yang terkandung dalam Al Quran ayat 18 lengkap Arab, latin Indonesia serta maknanya.***