BERITA DIY - Bagaimana cara bersyukur dalam ajaran Islam menjadi pertanyaan bagi sejumlah orang. Simak contoh cara bersyukur di kehidupan sehari-hari dalam artikel ini.
Syukur merupakan rasa bahagia atas nikmat yang dimiliki. Mulai dari nikmat kesehatan, keluarga, pertemanan, hingga soal rezeki.
Segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT patut disyukuri. Cara bersyukur bisa dalam bentuk ucapan lisan maupun perbuatan.
Allah SWT berfirman bahwa orang yang bersyukur akan mendapatkan tambahan nikmat.
Firman Allah SWT tersebut teruang dalam Al Quran Surat Ibrahim ayat 7, yang artinya:
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.
Lalu, bagaimana cara bersukur dalam Islam dan contohnya di kehidupan sehari-hari?
Melafalkan pujian kepada Allah SWT
Cara bersyukur secara lisan bisa dilakukan dengan melafalkan pujian kepada Allah SWT. Pujian bisa dengan membaca takbir, tasbih dan tahmid.
Baca Juga: Keutamaan Bekerja Menurut Ajaran Islam dan Cara Agar Kerja Mendapat Pahala, Begini Haditsnya
- Takbir: Allahu Akbar (الله أكبر), artinya Allah Maha Besar.
- Tasbih: Subhanallah (سبحان الله), artinya Maha Suci Allah.
- Tahmid: Alhamdulillah (الحمد لله), artinya Segala Puji Bagi Allah.
Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan bacaan syukur, dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim, yang artinya:
"Dua kalimat yang ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan, dan disukai (oleh) Allah Yang Maha Pengasih, yaitu kalimat “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil’Adzim”. (HR Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Libur Nasional Bulan Juli 2022 Tanggal Berapa Saja? Ada Hari Raya Idul Adha dan Tahun Baru Islam
Berzikir kepada Allah SWT
Berzikir merupakan salah satu cara untuk mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Zikir juga dilakukan untuk selalu mengingat Allah SWT.
Menurut hadits riwayat Hakim dan Baihaqi, dari Jabir ra bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Allah SWT tidak memberi suatu nikmat kepada seorang hamba kemudian ia mengucapkan Alhamdulillah, kecuali Allah SWT menilai ia telah mensyukuri nikmat itu. Apabila dia mengucapkan Alhamdulillah yang kedua, maka Allah SWT akan memberinya pahala yang baru lagi. Apabila dia mengucapkan Alhamdulillah untuk yang ketiga kalinya, maka Allah SWT mengampuni dosa-dosanya.” (HR. Hakim dan Baihaqi)
Baca Juga: Bacaan Doa Mohon Selamat Dunia dan Akhirat: Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia
Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT merupakan cara bersyukur dalam hal perbuatan yang bisa dilakukan sehari-hari.
Keimanan dan ketaqwaan bisa diwujudkan dengan menjalankan segala perintah Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya.
Hal ini tertuang dalam Al Quran Surat Al Ankabut ayat 45, yang artinya:
"Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al-Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan- perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan”.
Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Ungkap 5 Tanda Kiamat yang Mulai Terasa, Apa Saja? Ini Rinciannya
Bersedekah dan beramal
Perbuatan yang bisa dilakukan untuk menunjukkan rasa syukur atas nikmat Allah SWT adalah bersekedah dan beramal, bagi yang memiliki rezeki berlimpah.
Allah SWT tidak memandang nominal sedekah dan beramal, namun keiklasan dari yang melakukannya. Dan perlu diingat ada sebagian hak orang lain dalam harta yang diberikan oleh Allah SWT.
Demikian informasi bagaimana cara bersyukur dalam ajaran Islam dilengkapi contohnya di kehidupan sehari-hari.***